8 Atlet Putra Taekwondo Sumut Dipersiapkan Berlaga di Peparnas Solo 2024, Target 3 Emas

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN-Cabang olahraga (Cabor) Para Taekwondo Sumatera Utara (Sumut) optimistis dapat meraih tiga medali emas di ajang Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) Solo. 

Pelatih Para Taekwondo Sumut, Basuki Nugroho mengatakan, saat ini para Taekwondo Sumut memiliki 8 atlet putra yang sedang dipersiapkan untuk kejuaraan olahraga disabilitas nasional tersebut.

"Untuk Peparnas kali ini, Para Taekwondo Sumut diperkuat 8 atlet, kebetulan semua putra. Untuk persiapan sebenarnya sudah lama ya, sejak tiga tahun lalu, dan wacana cabor taekwondo dipertandingkan di Peparnas, kita juga nih yang mengusulkan. Jadi sudah jauh-jauh hari kita persiapkan," kata Basuki Nugroho, Rabu (10/7/2024). 

Untuk menghadapi event olahraga disabilitas nasional tersebut, tim Para Taekwondo Sumut melakukan latihan di Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Dispora Sumut.

Dengan persiapan yang sudah dilakukan sejauh ini, menurut Basuki, timnya dapat meraih 3 medali emas di Peparnas Solo nantinya. 

"Target kita masih sama, kalau target dari awal kami menargetkan 3 medali emas. Tapi kalau bisa lebih, karena kami cukup kesulitan memetakan kekuatan lawan, tidak terbaca, karena itu tadi tidak ada even atau kejuaraan, tidak ada celah melihat kekuatan lawan. Tapi saya kira dengan perhatian semua pihak termasuk NPC Sumut, saya kira 3 medali emas bisa terealisasi, karena kan kita diperkuat 2 atlet yang pernah membela Indonesia di even internasional," ungkapnya.

Dikatakannya, saat ini timnya mengalami kendala dalam hal minimnya pertandingan,dan uji coba yang dapat berpengaruh terhadap kesiapan atletnya.

Kendati begitu, demi meraih target 3 medali itu, tim Para Taekwondo Sumut saat ini terus fokus mematangkan taktik dan strategi. 

"Nah menjelang 2-3 bulan menuju Peparnas ini, kita fokus pematangan taktik dan strategi. Dan kita akan cari uji coba- uji coba lah, karena selama ini kita cukup terkendala dengan sparing partner, selama ini hanya ujicoba dengan internal kami saja," tuturnya.

"Selama ini paling ujicoba juga sama atlet-atlet PPLP saja, kalau yang benar-benar ujicoba bertanding dengan atlet para taekwondo yang sebenarnya, sejauh ini kami memang belum pernah, karena di Indonesia juga memang belum ada even para taekwondo yang resmi dipertandingkan," sambung Basuki.

Menanggapi terkait perpindahan tuan rumah Peparnas yang semula di Sumut menjadi ke Solo, menurutnya hal tersebut tidak mempengaruhi semangat atlet menatap Peparnas 2024 nantinya.

"Kalau dari psikis tidak ya, justru atlet kita malah lebih semangat. Ya pasti mereka sebagai atlet pingin juga lah tanding ke luar. Jadi kami sebagai pelatih dan atlet menanggapi positif saja terkait perpindahan tuan rumah itu, kalau dipindah siap, kalau tidak dipindah pun kami pasti lebih siap," pungkasnya.

(Cr29/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter   dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan