VIRAL Curhat Wanita Datanya Dipakai HRD Tempat Lamar Kerja, Ternyata Dipakai Buat Pinjol Rp10 Juta

TRIBUN-MEDAN.com - Baru-baru viral di media sosial curhat seorang wanita soal datanya yang dipakai HRD tempat lama kerja.

Ternyata data pribadi wanita tersebut diduga digunakan untuk pinjol.

Diketahui, wanita asal Kabupaten Bogor, Dewi Rahmawati niatnya melamar pekerja ke salah satu PT di Kota Bogor.

Namun nasib Dewi berujung apes.

Hal itu lantaran sebab data dan identitas Dewi dipakai untuk pembukaan sebuah rekening baru di bank.

Mirisnya, ia baru tahu datanya tersebut justru dipakai untuk transaksi pinjaman online alias pinjol.

Tak tanggung-tanggung, jumlah transaksi pinjol yang mengatasnamakan data Dewi itu mencapai Rp 10 juta lebih.

"Gais hati hati ya, Data aku disalahgunakan sama HRD tempat aku ngelamar kerja. dibuatin akun @.... sampe ada history transaksi pinjol 10Juta. dan aku baru tau hari ini karena baru buka apk wondr," tulis Dewi Rahmawati melalui akun X @deeewtahmawati.

"Ketika masuk ke akun wondr, aku kaget karena ada Satu akun BNI yang nyangkut atas namaku. Sisa uang di ATM tersebut ada 21.680 Rupiah. dan ketika aku klik ternyata ada riwayat penggunaan transfer dan tarik tunai," sambungnya.

Kronologi

Awalnya, Dewi mengaku telah lima kali melamar pekerjaan di salah satu PT yang berlokasi di Kota Bogor.

Dewi juga rutin mengirimkan berkas identitasnya ke perusahaan tersebut.

Akan tetapi Dewi selalu ditolak dan tidak pernah lolos sampai tahap interview.

"Aku udah melamar lebih dari 5x sejak tahun 2019, tapi terakhir saya menaruh lamaran di PT tersebut dibulan februari 2024," kata Dewi saat dihubungi, Minggu (7/7/2024), dikutip dari Tribunbogor.

Singkat cerita, baru-baru ini Dewi iseng membuka aplikasi bank.