Tiga Korban Meninggal Dunia dalam Tragedi Kapal Terbalik di Tapteng Merupakan Warga Batubara

TRIBUN-MEDAN.com, LIMAPULUH - Tiga orang jenazah korban tenggelam kapal wisata di Sibolga, Tapanuli Tengah merupakan warga Kabupaten Batubara. 

Kapal yang membawa rombongan dari Berastagi, Riau, dan Batubara itu berencana menuju ke Pulau Kalimatung untuk liburan. 

Tiga orang korban FH (11), Ratna (50), Irmayulita (38) telah dikebumikan di rumah duka di Desa Lubuk Besar, Kecamatan Limapuluh, Kabupaten Batubara. 

Ketiganya merupakan satu keluarga dan dilakukan di pemakaman umum dengan satu liang lahat. Pemakanan diselimuti rasa haru.

Seorang anggota keluarga, Muhammad Agus Syarial mengaku berangkat dari Batubara sebanyak enam orang. 

"Berawal keluarga kami berangkat ke Pandan, Sibolga sekitar pukul 04.00 wib, Kemudian mereka menyebrang ke Pulau Kalimatung dengan menggunakan kapal wisata pada pukul 10.00 wib," kata Agus, Senin (1/7/2024). 

Setelah lepas dari Sibolga, sekitar satu jam perjalanan, kapal yang ditumpangi para korban, dihantam badai. 

"Mereka beriringan dua kapal, tapi yang terbalik kapal yang ditumpangi oleh keluarga kami ini, dan tiga orang keluarga kami sempat hilang dan kini sudah dikebumikan," katanya. 

Sementara, tiga orang keluarga lainnya mengalami trauma berat dan kini masih menjalani pemulihan. 

"Kalau saat ini kami belum fokus mau ngambil jalur hukum atau gimana. Kami masih fokus untuk kesembuhan keluarga," katanya. 

Sementara, untuk pengusaha kapal bersifat kooperatif dan membantu seluruh pemulangan korban hingga pemakaman. 

(cr2/tribun-medan.com) 

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter   dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan