Berita Viral
Niatnya Tolong Pemotor hingga Berteriak Maling, Penjual Mie Ayam Berakhir Dikeroyok Debt Collector
Niatnya tolong pemotor hingga teriaki maling, penjual mie ayam di Tangerang berakhir dikeroyok gerombolan debt collector
Sebelumnya diberitakan, niat hati melerai remaja yang berkelahi pakai sajam, Wiwit (23 tahun) pria di Palembang tewas dibacok di depan anaknya yang masih berusia 7 tahun, Selasa, (25/6/2024), sekitar pukul 23.00.
Peristiwa itu terjadi ketika Wiwit sedang melintas di TKP bersama putrinya.
Dari informasi dihimpun, kejadian bermula saat empat pemuda yakni RF, ET, DV dan HR sedang nongkrong di belakang DPRD kota, Palembang.
Bersamaan dengan itu ada juga empat pemuda lain yakni Dian Saputra (19), Rio Kurniawan (19), Nando (20) dan Andre (20) yang juga sedang nongkrong di sana.
Saat itu, nampak RF ribut dengan pacarnya yang tinggal tidak jauh dari TKP.
Karena hendak membuat kerusuhan di lokasi kolam retensi, saat itu pemuda bernama Nando memperingatkan RF agar tak membuat keributan.
"Kalau nak ribut dengan betino tuh, jangan ribut di kampung uwong
(Kalau maut ribut sama cewek tuh, jangan ribut di kampung orang)" ujarnya.
Lantaran tersinggung omongan Nando, membuat keduanya ribut dan berkelahi hingga Nando mengalami luka bacok di bagian kening kiri dan perut.
Merasa tidak bisa melawan, Nando pun mencoba menyelamatkan diri pulang ke rumah, hingga dikejar pelaku.
Melihat temannya ribut dan kejar-kejaran, membuat ET pun panas dan terjadi keributan kembali antara ET dan Andre.
Dengan mengunakan sajam ET membabi buta membacok Andre.
Akibatnya Andre pun mengalami luka bacok
di bagian paha.
Tak puas, kembali ET bersama dua rekannya yakni DV serta HR mengejar Dian Saputra (19) dan Rio Kurniawan (19), akibatnya korban Dian mengalami luka tusuk di perut dan tangan. Sedangkan Rio mengalami bacok di kepala.
Nahasnya, saat itu korban Wiwit sedang lewat di TKP bersama anaknya yang berumur 7 tahun.
debt collector
pengeroyokan
Tangerang
penjual mie ayam dikeroyok debt collector
viral di media sosial
Tribun-medan.com
| ANIES Sentil Universitas Oxford Tak Cantumkan Nama Peneliti Indonesia Soal Temuan Rafflesia Hasselti |
|
|---|
| REKOMENDASI Penutupan PT TPL dan PT GRUTI: Upaya Menjaga Kesejahteraan Masyarakat dan Lingkungan |
|
|---|
| FAKTA BARU Kematian Alvaro, Bocah 6 Tahun Diculik di Masjid lalu Dibekap oleh Ayah Tiri |
|
|---|
| KETAHUAN Kelakuan Kejinya Bunuh Anak Tiri Alvaro, Alex Iskandar Akhiri Hidup di Kantor Polisi |
|
|---|
| GELAGAT Alex Iskandar Ikut Cari Jasad Bocah Alvaro Padahal Pelaku Pembunuhan, Akal-Akalan Ayah Tiri |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/PILU-4-Debt-Collector-Babak-Belur-Dihajar-Suami-Nasabah-Pengutang-Rp500-Ribu-Tubuh-Dibanting.jpg)