Berita Viral
DEMI Judi Online, Petugas Pengisi ATM Nekat Curi Rp1,1 Miliar Bank BUMN, Ketahuan Saat Audit Laporan
Demi judi online, petugas pengisi ATM nekat curi Rp1,1 miliar dari Bank BUMN.Aksinya tersebut ketahuan saat audit laporan.
Penulis: Liska Rahayu | Editor: Liska Rahayu
TRIBUN-MEDAN.com - Demi judi online, petugas pengisi ATM nekat curi Rp1.1 miliar dari Bank BUMN.
Aksinya tersebut ketahuan saat audit laporan.
Seorang pria berinisial TS (27) petugas pengisi uang Anjungan Tunai Mandiri (ATM) milik salah satu bank BUMN di Batam ditangkap Satreskrim Polresta Barelang.
TS ditangkap atas tindakan pencurian hingga Rp 1,1 miliar yang dilakukannya secara bertahap sejak awal Juni 2024.
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, TS diketahui melakukan pencurian di enam titik ATM berbeda di antaranya mesin ATM Kepri Mall, Indomaret Ocarina, Rumah Sakit Elisabeth, Hotel Bizz, Mega Lagenda, dan mesin ATM di PT McDermott Batam.
"Pelaku mencuri uang dari enam ATM berbeda sejak tanggal 1 Juni hingga tanggal 10 Juni 2024. Saat ini, yang bersangkutan sudah diamankan setelah dilaporkan oleh perusahaan," kata Kasat Reskrim Polresta Barelang, Kompol Moch Dwi Rhamadhanto, melalui sambungan telepon, Sabtu (22/6/2024) sore.
Adapun uang hasil curian tersebut, diakui digunakan untuk kepentingan judi online, serta membeli satu unit kendaraan roda dua.
Walau demikian, pihaknya belum dapat memberikan keterangan lebih lanjut mengenai modus pelaku dalam mengambil uang dari keenam mesin ATM tersebut.
Pelaku disebut mengambil uang dengan mengosongkan beberapa kaset (tempat uang) ATM, dan berupaya menutupi jejak dengan laporan palsu.
"Dari masing-masing ATM, pelaku ini juga mengambil uangnya beragam. Ada yang seratus juta satu mesin, ada yang sampai lebih dari dua ratus juta. Untuk menutupi jejaknya, ada laporan tidak wajar yang dibuat pelaku," lanjut dia.
Aksi pelaku sendiri akhirnya diketahui saat audit laporan penghitungan uang, dan menemukan adanya coretan pada form serah terima uang dan kaset.
Petugas audit kemudian menanyakan hal ini kepada supervisor, dan menemukan adanya alasan revisi atau perbaikan jumlah uang.
Merasa curiga, petugas audit kemudian melakukan pengecekan di beberapa mesin ATM.
Dari pengecekan tersebut petugas menemukan keanehan hingga kaset ATM yang telah kosong pada enam mesin ATM yang menjadi wilayah tanggung jawab pelaku.
"Pelaku ini merupakan pegawai perusahaan subcon yang bekerja sama dengan bank BUMN ini. Pelaku sendiri merupakan petugas investigator di perusahaan pengelolaan, mengisi dan perbaikan ATM. Auditor menemukan keanehan dari laporan pengisian ATM yang menjadi wilayah kerja pelaku," terang dia.
| Pakaian Dosen Levi dan AKBP B Disita, Hasil Olah TKP Pasangan 5 Tahun Mesum di Kamar 210 Semarang |
|
|---|
| AKBP Basuki Belum Pasti Jadi Tersangka, Kamar Hotel 210 Jadi Saksi Bisu Tewasnya Dosen Levi |
|
|---|
| Pilu Permintaan Terakhir Alvaro Kiano Sebelum Diculik dan Dihabisi Ayah Tiri, Kakeknya Sampai Sedih |
|
|---|
| Motif Ayah Tiri Habisi Nyawa Alvaro Kiano, Usai Ditangkap Pelaku Pilih Akhiri Hidup di Sel Tahanan |
|
|---|
| Nasib AKBP Basuki Terancam DIpecat di Sidang Etik, Menguak Penyebab Tewasnya Dosen Levi |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Ilustrasi-judi-online-phwf.jpg)