Berita Viral

KISAH Rhafi Anak Pencari Air Nira Diterima di 6 Universitas Luar Negeri, Curhat Dulu Diragukan

Rhafi pun mulai melakukan apply ke beberapa perguruan tinggi di luar negeri. Ia mendapat enam LoA atau surat penerimaan dari universitas luar negeri.

Humas SMA Negeri 2 Purworejo
KISAH Rhafi Anak Pencari Air Nira Diterima di 6 Universitas Luar Negeri, Curhat Dulu Diragukan 

TRIBUN-MEDAN.com - Inilah kisah Rhafi anak pencari air nira diterima di 6 universitas luar negeri.

Ia pun bercerita saat dulu masih diragukan oleh tetangga karena kondisi ekonomi keluarganya.

Inilah sosok Rhafi Sukma Zakyanto (18), siswa SMA yang diterima 6 universitas di luar negeri.

Rhafi adalah siswa kelas 12 MIPA 2 dari SMA Negeri 2 Purworejo.

Baca juga: Belajar Bahasa Inggris Ala Harford Institute, Peserta Didik Outdoor Learning di Central Park Zoo

Remaja 18 tahun ini anak desa yang banyak diragukan tetangga, namun kini dapat membuktikannya dengan keberhasilannya.

Anak yang tinggal di Desa Wareng, Kecamatan Butuh, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah ini berhasil mendapatkan enam Letter of Acceptance (LoA) dari kampus luar negeri.

Sosoknya dikenal sebagai siswa yang berprestasi dan tekun.

Dikutip Tribun-medan.com dari TribunJabar.com, Rhafi juga dikenal selalu santun kepada kedua orang tuanya sejak kecil.

Meski dengan pekerjaan orang tuanya yang hanya sebagai penderes atau pencari nira kelapa, hal tersebut bukan menjadi hambatan dirinya untuk berprestasi.

Baca juga: 4 Kali Setubuhi Tetangganya, Pria di Dairi Diringkus Polisi Usai Kabur ke Jawa Barat

Rhafi mengaku awalnya minder, ia bahkan mengira bahwa yang pasti diterima adalah dari keluarga yang mampu.

“Waktu dapat kabar diterima, awalnya sih ekspektasinya kayaknya bakal berat sekali nanti bimbinganya dan sempat minder karena yang diterima pasti dari keluarga yang mampu, tetapi saya bisa beradaptasi dan saya bisa mengikuti dengan baik,” tuturnya, Kamis (20/6/2024), dikutip dari Kompas.com.

Diragukan tetangga karena kondisi keluarga

Rhafi bercerita, mulanya banyak tetangga yang meragukan dengan kondisi keluarganya yang pas-pasan.

Namun, ia bisa membuktikan dengan belajar lebih giat dan menjadikan keraguan tersebut menjadi cambuk semangat dalam meraih mimpinya di luar negeri.

Ia memulai perjuangannya dengan mengikuti kompetisi bergengsi di seluruh Indonesia, yaitu Olimpiade Sains Nasional (OSN) pada 2022.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved