Berita Viral

SOSOK Agus Arya, Pemilik Kafe Viral Gara-gara Curhat Soal Rojali, Banyak Nongkrong Tapi Jarang Beli

Inilah sosok Agus Arya, pemilik kafe viral gara-gara curhat soal Rojali alias Rombongan Jarang Beli. Baru-baru ini, Agus Arya viral di media sosial l

Editor: Liska Rahayu
instagram
SOSOK Agus Arya, Pemilik Kafe Viral Gara-gara Curhat Soal Rojali, Banyak Nongkrong Tapi Jarang Beli 

TRIBUN-MEDAN.com - Inilah sosok Agus Arya, pemilik kafe viral gara-gara curhat soal Rojali alias Rombongan Jarang Beli.

Baru-baru ini, Agus Arya viral di media sosial lantaran curhatannya disorot netizen.

Agus Arya merupakan pemilik kafe di Yogyakarta yang sering kedatangan 'Rojali' atau rombongan jarang beli.

Diketahui kafe tersebut berada di kawasan tidak jauh dari Jalan Timoho dan Jalan Laksda Adi Sucipto, Yogyakarta.

Pemilik kafe bernama Agus Arya itu bahkan menyinggung pendapatan usahanya setelah didatangi Rojali dilansir dari Instagram miliknya, @agus_arrya.

Kendati begitu, dengan kehadiran Rojali ini memiliki dampak buruk lantaran merugikan kafe dari sisi finansial.

"Semakin ke sini semakin agak meresahkan," kata Agus.

"Bayangkan misalnya dalam satu tahun, untuk kedai kopi yang segmennya mahasiswa, ada beberapa bulan harus dimaksimalkan dan ada beberapa bulan yang kami harus sabar," tambahnya.

SOSOK Agus Arya, Pemilik Kafe Viral Gara-gara Curhat Soal Rojali, Banyak Nongkrong Tapi Jarang Beli
SOSOK Agus Arya, Pemilik Kafe Viral Gara-gara Curhat Soal Rojali, Banyak Nongkrong Tapi Jarang Beli (instagram)

Menurut Agus, keberadaan para rojali ini bisa membuat kafenya kehilangan calon pelanggan yang kemudian berpengaruh pada pendapatan.

Apalagi, jika para rojali ini datang di kala bulan-bulan sepi pengunjung.

"Nah kalau memang pas di posisi dalam beberapa bulan yang bisa kita dorong untuk mencari omzet sedangkan waktu itu dihuni rojali-rojali jadi enggak jalan kafenya," katanya.

"Itu sangat disayangkan sekali," lanjutnya.

Agus menilai, menjalankan sebuah kedai kopi memang memerlukan perhitungan detail.

"Aku yakin temen-temen yang punya usaha kedai kopi atau usaha kopi tahu bulan-bulan apa terus misalnya mahasiswa libur itu pasar seperti apa, bulan Ramadan seperti apa, musim hujan seperti apa, tidak semudah yang dibayangkan," tuturnya.

"Mengelola sebuah kafe itu harus benar-benar detail," ucapnya.

Sumber: Tribun Sumsel
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved