MotoGP 2024
Efek Marquez, Manajer Ducati Gigi Indikasikan Perpisahan Ducati dengan Pramac
Jelang MotoGP 2025, General Manager Ducati Corse, Gigi Dall'Igna, tidak menampik
Tribun-Medan.com - Jelang MotoGP 2025, General Manager Ducati Corse, Gigi Dall'Igna, tidak menampik kemungkinan perpisahan dengan tim satelit Prima Pramac Racing pada MotoGP 2025.
Baca juga: Jelang Euro 2024 Tak Kunjung Sembuh, Luke Shaw Kecewa ke Man United
Rumor hengkangnya Pramac dari Ducati sepertinya bukan isapan jempol belaka.
Keputusan ini pasca 'ditolak' Marc Marquez, tim milik Paolo Campinoti itu agaknya tergerak untuk menerima tawaran dari Yamaha.
Banyak yang mulai berspekulasi tentang faktor apa saja yang mungkin membuat Pramac rela berpisah dari Ducati meski sekarang Si Merah Borgo Panigale sedang dalam masa kejayaannya.
Baca juga: DETIK-DETIK Dua Pesawat Bareng di Satu Landasan Nyaris Tabrakan, Ratusan Penumpang Lolos dari Maut
Baca juga: Man City Bakal Bikin Real Madrid Kehilangan Pemain Kesukaan dengan Modal Rp 7 Miliar
Persaingan jadi tim satelit utama dengan tim Valentino Rossi VR46 hingga penawaran menggiurkan dari Yamaha yang seolah menggelar karpet merah untuk Pramac, semua dugaan itu muncul satu demi satu.
Sampai saat ini, kabarnya Ducati dan Pramac masih melakukan komunikasi tentang kelanjutan mitra kerja sama meeka yang telah berlangsung mencapai 20 tahun.
General Manager Ducati Corse, Gigi Dall'Igna pun tak luput dari pertanyaan tentang masa depan Pramac.
Baca juga: JAM Tayang Argentina Vs Ekuador Senin Pagi, Pemanasan Jelang Copa America 2024, Cek Line-up, H2H
Tidak bertele-tele, Dall'Igna menjawab dengan beberapa kalimat yang mengindikasikan kuat bagaimana masa depan kedua belah pihak.
"Risikonya nyata (perpisahan)," ucap Dall'Igna kepada Sky Italia, dikutip BolaSport.com dari Speedweek.
"Seluruh dunia ajang balap motor mendorong Pramac untuk melakukan sesuatu (berubah) selain terus bekerja dengan Ducati," tandasnya.
Kalimat Dall'Igna merujuk pada betapa dominasinya jumlah tim Ducati pada dua musim terakhir di MotoGP.
Ducati tak sekadar punya satu atau dua tim satelit, tetapi tiga.
Alhasil, ada delapan motor Desmosedici GP yang bertarung di lintasan dan bersaing dengan pabrikan lain yang semuanya hanya punya empat motor.
Bahkan khusus Yamaha, mereka hanya jadi tim semata wayang dengan 2 motor karena tak punya tim satelit sejak ditinggalkan RNF.
Peluang Pramac didorong untuk merapat ke Yamaha juga makin besar jika menilik kepentingan Dorna yang ingin menyeimbangkan tatanan persaingan kelas premier lagi.
| MotoGP 2024 - Gelar Juara Dunia Bakal Melayang, Sisa Jatah Mesin Marc Marquez Paling Sedikit |
|
|---|
| Persaingan Juara MotoGP 2024, Jorge Martin Merasa Sempurna, Bagnaia Sampai Marquez Bisa Merana |
|
|---|
| Klasemen Terkini MotoGP Setelah Jorge Martin Juara MotoGP Mandalika, Marc Marquez di Posisi 4 |
|
|---|
| Update Klasemen MotoGP Usai Bastianini Juara di Misano, Jorge Martin Unggul 24 Poin dari Bagnaia |
|
|---|
| KLASEMEN MOTOGP Jelang MotoGP Emilia Romagna 2024, Francesco Bagnaia Dinanti Depak Jorge Martin |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Jorge-martin-motogp-qatar-2024.jpg)