Dedi Mulyadi Tunggu Perintah Prabowo Subianto Maju Pilgub Jawa Barat: Saya Tidak Mau Mendahului

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Wakil Bupati Purwakarta Periode 2003-2008, Dedi Mulyadi menunggu instruksi Partai Gerindra untuk menentukan akan maju di Pemilihan Gubernur Jawa Barat pada Pilkada Serentak November mendatang.

Saat ini, dirinya menyerahkan seluruhnya keputusan kebijakan kepada partai Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Hal tersebut diungkapkan Dedi Mulyadi saat menghadiri acara di Desa Nanggalamerkar, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur pada Jumat (31/5/2024) malam.

"Kebijakan dan keptusan mengenai Pilgub di Jawa Barat sepenuhnya diserah kepada partai koalisi KIM. Jadi nanti prosesnya menunggu apa yang akan ditetapkan ketua umum dan ketua umum dewan pembina DPP Partai Gerindra," ucapnya Sabtu (1/6/2024).

Baca juga: Hilal Penetapan Hari Raya Idul Adha di Medan Tak Terlihat, Ketinggian hanya Mencapai 7 Derajat

Selain itu ia mengungkapkan, pihaknya terbuka dengan sejumlah Partai Politik (Parpol) lain. Namun keterbukaan tersebut nantinya akan diselaraskan dengan yang akan diputuskan oleh koalisi KIM.

"Saya tidak akan mendahului apa yang akan menjadi keputusan DPP Partai. Keputusan mengenai penatapan calon nanti kita tunggu," katanya.

Dedi menyebutkan, tidak ada nama yang diserah ke DPP Partai Gerindra jelang Pilgub Jawa Barat. Karena mengenai Calon gubernur tersebut diserahkan ke ketua umum partai.

"Sampai hari ini di kalau Partai Gerindra cuman ada satu nama, yaitu saya sendiri. Namun saat ini tinggal persoalan nantinya penetapanya seperti apa, komposisinya dengan siapa, itu diserahkan kepada ketua umum," jelasnya.

Baca juga: Uji Coba Menghadapi PSAD, Tim Sepakbola Putra Sumut Menang 4-1

Dia mengungkapkan, dirinya tidak ada perisiapan apapun jelang Pilgub Jawa Barat. ia mendatangi masyarakat di Cianjur hanya menghadiri undangan dari kepala desa setempat.

"Tidak ada persiapan apapun, kalau saya kan memang kegiatan setiap harinya menyampa warga seperti ini," katanya.

Ridwan Kamil Maju Pilgub DKI Jakarta

Pemilihan Gubernur DKI Jakarta saat ini menjadi perbincangan publik, setelah beberapa tokoh nasional mencalonkan diri.

Mulai dari petinggi Polri/TNI dan pengusaha dan politikus mulai memunculkan namanya untuk mengikuti pemilihan.

Satu nama yang saat ini menjadi perbincangan, yakni mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Baca juga: Messi Leverkusen jadi Target Barcelona, Sesumbar Bisa Tikung Madrid Modal Orang Dalam

Ridwan Kamil masih menjadi perhatian para politisi menjelang Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) 2024 yang tinggal beberapa bulan lagi.

Mantan Gubernur Jabar ini disebut berpotensi diusung dalam Pilgub, baik di Jawa Barat maupun di Jakarta.