Shaun Evan Robert Pimpin Laga Timnas Indonesia Vs Irak, Bakal Untungkan Garuda Lagi?

TRIBUN-MEDAN.com - Wasit asal Australia, Shaun Evans asal Australia akan memimpin pertandingan Timnas Indonesia vs Irak pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Gelora Bung Karno.

Pertandingan Indonesia vs Irak akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, pada Kamis (6/6/2024) pukul 16.00 WIB.

Dilansir dari Shafaq.com, laga Indonesia vs Irak akan dipimpin wasit Shaun Evans asal Australia.

Kemudian Lakrindis George akan bertugas sebagai asisten wasit pertama, Goldrick Owen asisten wasit kedua, dan Kim Dae Young bertugas sebagai wasit keempat.

Sementara itu Safiri Ismail dari Iran akan bertugas sebagai pengawas wasit, Abdul Ghafoorr Abdul Hamid dari Maladewa bertugas sebagai pengawas pertandingan, dan Amalanthan Kenneth Khanna dari Malaysia sebagai pengawas keamanan pertandingan.

Baca juga: 23 Pemain Timnas Indonesia vs Irak dan Filipina, Pemain Terbaik Pilihan STY, Ada Calvin Verdonk

Lantas apakah ditunjuknya wasit ini bakal membantu Timnas Indonesia memenangkan pertandingan Sekaligus mengunci tempat di babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia?

Shaun Evans pernah beberapa kali mengeluarkan keputusan yang menguntungkan skuad asuhan Shin Tae-yong.

Momen itu terjadi di perempatfinal Piala Asia U-23 2024 yang mempertemukan Timnas Indonesia U-23 vs Korea Selatan U-23. 

Pertama, ia menganulir gol cepat Korea Selatan U-23 yang dicetak Lee Kang-hee di menit kedelapan. Padahal jika saat itu gol disahkan, Korea Selatan U-23 diprediksi dengan mudah menaklukkan Timnas Indonesia U-23.

Selanjutnya di babak kedua, Shaun Evans memberi kartu merah kepada penyerang Timnas Korea Selatan U-23, Lee Young-jun. Ia dinilai telah menginjak kaki bek Timnas Indonesia U-23, Justin Hubner.

Baca juga: Presiden Barcelona Bongkar Pemecatan Xavi Hernandez, Laporta Tak Kuat Sikap Plin-plannya

Di akhir babak kedua, Shaun Evans memberi kartu merah kepada pelatih Timnas Korea Selatan U-23, Hwang Sun-hong, karena melakukan protes keras. Selanjutnya di masa perpanjangan waktu, tendangan bebas yang sedianya didapatkan Korea Selatan U-23 dianulir wasit.

Terakhir atau yang paling nyesek ketika Shaun Evans meminta Justin Hubner mengeksekusi ulang penalti di adu tos-tosan.

Padahal di kesempatan pertama, sepakan penalti Justin Hubner ditepis kiper Baek Jong-bum. Setelah Baek Jong-bum melakukan penyelamatan, para pemain Korea Selatan U-23 melakukan selebrasi tanda kemenangan.

Akan tetapi, wasit berkomunikasi dengan sang asisten dan keputusannya penalti Justin Hubner harus diulang. Penyebabnya karena kaki kiper Baek Jong-bum melewati garis gawang saat menepis sepakan Justin Hubner. 

Dari tendangan ulang tersebut, Hubner jadinya berhasil cetak gol.