MotoGP Italia 2024, Marc Marquez Usik Bagnaia, Dani Pedrosa Kasih Peringatan

Tribun-Medan.com - Jelang MotoGP Italia 2024, Dani Pedrosa merasa bahwa Marc Marquez semakin paham mengendarai motor Ducati seiring hasil pada sprint MotoGP Italia 2024.

Baca juga: Real Madrid Bungkam Dortmund Raih UCL ke-15, Yang Jadi Bahan Olokan Barcelona

Catatan apik kembali didapatkan Marc Marquez bersama Gresini Racing dalam sesi sprint race MotoGP Italia 2024, Sabtu (1/6/2024) kemarin.

Menunggangi motor Ducati Desmosedici GP23, Baby Alien memulai balapan mini 11 putaran ini dari posisi yang strategis yaitu urutan keempat.

Baca juga: Ridwan Saragih Kembali Agendakan Uji Coba Tim Sepakbola Putra Sumut Jelang PON 2024

Sempat kehilangan posisinya, Marquez kembali bangkit dengan memanfaatkan beberapa rider yang mengalami crash untuk meraih podium.

Peraih delapan gelar juara dunia itu menuntaskan sesi sprint di urutan kedua, tepat di belakang Francesco Bagnaia dari tim Ducati.

Marquez finis terpaut 1,4 detik dari Bagnaia yang menyelesaikan sesi ini dengan torehan 19 menit 30,251 detik.

Baca juga: Hasil Timnas Indonesia Vs Tanzania - Banyak Peluang hingga Dihadang Mistar, Garuda Ditahan Imbang

Keberhasilan rider berusia 31 tahun tersebut dalam meraih podium sprint MotoGP Italia 2024 turut mengundang perhatian Dani Pedrosa.

Pria yang kini bekerja sebagai tes rider KTM itu angkat topi dengan kinerja yang ditunjukkan Marquez sepanjang sesi sprint MotoGP Italia 2024.

Pedrosa merasa mantan rekan setimnya ketika masih membela Repsol Honda itu sudah beradaptasi dengan baik bersama kuda besi barunya.

Baca juga: MotoGP Italia 2024 - Marquez Lagi Bangga, Murid Valentino Rossi Dibikin Ketar-ketir Pakai Motor Tua

Marquez dipandang telah mampu dan memahami cara memaksimalkan potensi motor Ducati dengan baik di lintasan.

Meski sempat membuat kesalahan dengan posisi start yang tak menguntungkan, Marquez acap kali mampu bangkit dan meraih podium.

 
"Jika kita membuat ringkasan singkat, Marquez mulai memahami cara mengendarai Ducati," ucap Pedrosa, dilansir dari Motosan.

"Dan dia mulai tahu bagaimana menangani semua kesalahan yang mungkin dia lakukan di babak kualifikasi."

"Dia memulai balapan di satu titik dan selalu finis di titik yang lebih tinggi, dia selalu kembali ke titik di mana dia memulai balapan," imbuhnya.

Pedrosa juga memuji Marquez yang bisa memberikan tekanan dan gangguan kepada Bagnaia, pembalap tercepat di grid saat ini.