Berita Viral

Kakek DS Habisi Anak Tetangga Lalu Masukkan Jasad ke Karung, Polisi Temukan Sesajen di Rumah Pelaku

Barang bukti tersebut lanjut dia, berupa benda-benda yang mirip dengan sarana untuk praktik perdukunan seperti kendi dan sesajen.

Tribunjakarta/Yusuf Bachtiar
TKP Penemuan jasad bocah perempuan berinisial GH (9) 

TRIBUN-MEDAN.com - Kakek DS habisi anak tetangga lalu masukkan jasad ke karung.

Polisi temukan sesajen di rumah para pelaku.

Polres Metro Bekasi Kota terus mendalami kasus pembunuhan gadis berusia sembilan tahun di RT 03 RW 07, Kelurahan Ciketing Udik, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi.

Baca juga: VIRAL JULUKAN Yuni Shara Jilid 2 Gegara Ria Probo-Dimas Ahmad, Sebelumnya Sudah Diingatkan Syahnaz

Kasat Reskrim Polres Bekasi Kota, AKBP Muhammad Firdaus mengatakan, pihaknya telah melakukan cek tempat kejadian perkara (TKP) kediaman pelaku berinisial DS.

"Kami sedang melakukan cek ulang TKP yang mana TKP ini merupakan rumah pelaku," kata Firdaus, Minggu (2/6/2024).

Firdaus menceritakan, penyidik menemukan sejumlah barang bukti dari dalam rumah untuk didalami lebih lanjut.

Barang bukti tersebut lanjut dia, berupa benda-benda yang mirip dengan sarana untuk praktik perdukunan seperti kendi dan sesajen.

Baca juga: VIRAL JULUKAN Yuni Shara Jilid 2 Gegara Ria Probo-Dimas Ahmad, Sebelumnya Sudah Diingatkan Syahnaz

"Di dalam rumah pelaku ditemukan media semacam praktek dukun, ini kami masih dalami," jelas Firdaus.

Sebelumnya diberitakan, GH dikabarkan hilang sejak Jumat (31/5/2024).

Keluarga didampingi warga dan pengurus RT melakukan pencarian, menggerebek kediaman pelaku dan berhasil menemukan korban.

Posisi korban ditemukan di belakang rumah, tepatnya di dalam lubang mesin pompa air terbungkus karung.

"Persis di belakang rumah, di dalam galian tanah sedalam lebih kurang 2,5 meter tepatnya di lubang tempat mesin pompa air," kata Firdaus.

TKP Penemuan jasad bocah perempuan berinisial GH (9)
TKP Penemuan jasad bocah perempuan berinisial GH (9)

Berdasarkan saksi di sekitar lokasi, pada Jumat pagi korban terakhir terlihat bermain di tanah lapang dekat kediamannya.

Pada saat sedang bermain, saksi warga sekitar juga mengetahui keberadaan pelaku yang memantau korban sedang bermain.

Firdaus mengatakan, korban diduga dibunuh pada Sabtu (1/6/2024) dengan cara dibekap menggunakan bantal.

Baca juga: Polres Simalungun Gelar Standby Kontijensi dan Pengaturan Lalin di Jalur Wisata Pada Akhir Pekan

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved