Liga Europa

MAN UNITED Terancam Turun Kasta dari Liga Europa ke Liga Konferensi, Terganjal Aturan, Kok Bisa?

Aturan yang dimaksud ialah melarang suatu organisasi yang memiliki dua klub yang berkompetisi di turnamen yang sama.

AFP
Man United juara Piala FA usai kalahkan Man City pada final di Wembley, London (25/5/2024). (JUSTIN TALLIS/AFP) 

TRIBUN-MEDAN.com - Manchester United terancam turun kasta dari Liga Europa ke Liga Konferensi musim depan berada meski berhasil juara di Piala FA 2023/2024 tapi terganjal aturan.

Hal itu dikarenakan kepemilikan saham Sir Jim Ratcliffe bersama INEOS atas klub Prancis, Nice.

Manchester United dipastikan mengamankan tiket Liga Eropa musim depan setelah menang dengan skor 2-1 dari Man City di final Piala FA 2023/2024, meski finish di urutan ke delapan Liga Inggris.

Meski demikian, partisipati klub berjuluk Setan Merah itu terancam gagal karena aturan kepemilikan multi-klub UEFA.

Aturan yang dimaksud ialah melarang suatu organisasi yang memiliki dua klub yang berkompetisi di turnamen yang sama.

Seperti yang diketahui, Sir Jim Ratcliffe memiliki rencana untuk menambah investasi sebesar £245 juta (Rp5 triliun) untuk mengakusisi MU menjadi 30 persen.

Baca juga: BERITA TIMNAS Maarten Paes Diprediksi Lengkapi 23 Pemain, Berikut Daftar Pemain Timnas Indonesia

Alhasil, keinginan Ratcliffe itu melebihi batas aturan multi-klub UEFA sebagai pemilik klub, di mana ia menjadi pemilik tunggal klub Liga Prancis, Nice.

Sementara itu, Nice saat ini finish kelima di papan klasemen Liga Prancis dan otomatis mengamankan tempat di Liga Eropa untuk musim 2024/2025.

Jika INEOS gagal menyelesaikan masalah ini, salah satu klub mereka bisa terdegradasi ke Liga Konferensi Eropa.

Di sisi lain, Nice berpeluang lebih besar tampil di Liga Eropa ketimbang Manchester United.

Hal itu merujuk dalam tabel klasemen kedua tim di liga-nya masing-masing.

Pengusaha asal Inggris, Sir Jim Ratcliffe, menjadi pemilik saham minoritas Manchester United.
Pengusaha asal Inggris, Sir Jim Ratcliffe, menjadi pemilik saham minoritas Manchester United. (Twitter/Fabrizio Romano)

Baca juga: Cristiano Ronaldo Kembali Cetak Rekor Baru Usai Al Nassr Pesta Gol ke Gawang Al Ittihad

Meski begitu, INEOS akan mencari solusi agar keduanya dapat tampil di Liga Eropa untuk musim depan.

"Kami menyadari posisi kedua klub dan kami sedang berdialog langsung dengan UEFA."

"Kami yakin bahwa kami memiliki solusi untuk musim depan di Liga Eropa," ucap salah satu anggota INEOS dikutip dari Mirror.

Di sisi lain, Nice kembali ke kompetisi Eropa setelah absen selama satu tahun.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved