Nasib Faris, Pemotor Terlindas Truk Usai Jatuh Diberhentikan Polisi, Usus Robek, tak Bisa Duduk

"Terus untuk patah tulang itu tiga tulang rusuk patah dan tulang pinggul sebelah kiri patah juga," ucap Iwan.

Adapun untuk perawatan medis terhadap korban, ia menyampaikan bahwa dari kepolisian sudah bertanggung awab atas peristiwa yang terjadi.

"Sudah mendapatkan santunan juga, anak saya yang pasti saat ini diharapkan bisa segera sembuh bisa aktifitas kembali dengan normal."

"Pokoknya segala pengobatan sudah ditanggung oleh pihak kepolisian," katanya.

Kondisi Faris, pemotor yang terlindas truk saat dicegat polisi, usus sobek dan belum bisa duduk (Tribun Jabar/Deanza Falevi)
Selain memberikan keterangan kondisi korban terkini, Iwan juga menjelaskan bagaimana anaknya bisa mendapatkan luka tersebut.

Ia mengatakan bahwa peristiwa terjadi pada Sabtu (11/5/2024) lalu, anaknya sedang bekerja.

"Anak saya kan marketing, mau ketemu customer. Saat di lokasi kejadian, karena anak saya ini pakai knalpot racing (brong), ada polisi yang mendatangi dan sempat memegang rem kiri juga."

"Tapi karena anak saya kaget, akhirnya gas motor ketarik hingga terjatuh," ucapnya.

Usai terjatuh dari motor, ia mengatakan bahwa korban terserempet ban belakang truk yang sedang melintas.

Sebelumnya, pihak kepolisian buka suara atas peristiwa ini.

"Anggota yang bertugas merupakan petugas dari Polsek Kota, bisa ditanyakan langsung ke anggota yang bertugas atau ke Kapolsek Kota," ucap Kasatlantas Polres Purwakarta, AKP Dadang Supriadi.

Terkait kondisi korban yang terlindas truk, informasi yang didapat Tribun Jabar, korban hanya mengalami luka-luka dan mendapatkan penanganan medis.

Sejumlah warga sekitar di Perempatan Parcom juga membenarkan peristiwa tersebut.

Dalam unggahan yang sama, Polres Purwakarta menjelaskan kronologi kejadian yang dinilai tidak sesuai kabar pemberitaan.

Disebutkan, peristiwa bermula ketika seorang pengendara motor melintas tanpa pelat nomor dan knalpot yang tidak sesuai spesifikasi teknis.