Berita Viral

FIRASAT KELUARGA Vina Percaya Polisi Tidak Salah Tangkap, Pegi Setiawan Bohong Tak Terlibat

Kakak Vina Cirebon, Marlina tak percaya dengan pengakuan Pegi Setiawan alias Perong saat jumpa pers di Polda Jawa Barat, Minggu (26/5/2024). 

Instagram
UCAPAN Pegi Setiawan, Berontak Saat Rilis Polisi Soal Kasus Vina Cirebon, Kuak Soal Rela Mati 

TRIBUN-MEDAN.com - Kakak Vina Cirebon, Marlina tak percaya dengan pengakuan Pegi Setiawan alias Perong saat jumpa pers di Polda Jawa Barat, Minggu (26/5/2024). 

Marlina yakin bahwa Pegi merupakan satu pelaku dari kasus pembunuhan Vina dan Eky pada tahun 2016. 

Dia tak percaya dengan ucapan Pegi yang berteriak tidak terlibat dalam kasus pembunuhan Vina. 

Keluarga Vina Cirebon lebih mempercayai pihak kepolisian ketimbang Pegi yang kini telah diringkus setelah buron selama 8 tahun.

"Kalau soal pelaku yang tidak mengaku di depan media setelah konferensi pers itu, keluarga sangat memercayai kepolisian karena polisi melakukan dengan prosedur yang ada, jadi keluarga percaya ke pihak kepolisian," ujar Marliana, dikutip dari TribunJabar.id, Minggu.

Marliana pun menyampaikan harapannya seusai Pegi ditangkap pihak kepolisian.

Ia dan keluarga berharap Pegi divonis hukuman mati terkait kasus ini.

"Terus kalau memang dia (Pegi) pelakunya, keluarga tetap ingin hukuman mati," imbuhnya.

Baca juga: Nama 25 Anggota DPRD Morowali Periode 2024-2029, Inilah Tiga Parpol yang Berkuasa di Gedung Dewan

Baca juga: Akhir Pekan, Polres Tebing Tinggi Tingkatkan Kamtibmas Lewat Patroli Blue Light

Keluarga Vina Cirebon berharap proses hukum berjalan dengan adil dan transparan, serta dapat memberikan keadilan bagi kedua korban.

Dalam konferensi pers yang digelar Minggu siang, polisi juga menyatakan telah menghapus dua DPO kasus pembunuhan Vina Cirebon dan Eki.

Dengan demikian, polisi menganggap seluruh pelaku yang terlibat dalam kasus ini telah ditangkap.

Keluarga Vina mengaku bingung dengan keputusan Polda Jabar ini.

"Cuma dengan Polda Jabar yang mengatakan bahwa DPO itu bukan tiga tapi cuma satu, mungkin nanti lawyer dan saya akan mempertanyakan hal itu ke pihak Polda Jabar," ucapnya.

Selanjutnya, Marliana berencana menanyakan langsung kepada Polda Jabar mengenai perubahan informasi ini.

Ia merasa bingung dengan pernyataan polisi yang menyebut hanya ada satu DPO.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved