Viral Medsos

SADARI Kesalahannya Usai Dipecat dari SPG Dealer Motor, Kini Indah Ngaku Tulang Punggung Keluarga

Sebelumnya, Indah menjadi sorotan karena menertawai seorang ibu-ibu yang sedang melihat poster film Kingdom of the planet of the Apes di bioskop

|
Editor: AbdiTumanggor
TikTOk
Setelah dipecat dari sebagai sales promotion girl (SPG) di salah satu daler motor di Bogor, Jawa barat, Indah memberanikan diri untuk muncul ke publik dan meminta maaf atas kegaduhan yang dibuatnya. Indah pun dipecat buntut dari video viral yang diunggahnya tersebut hingga menuai hujatan warganet. (kolase TikTok) 

"Karena aku juga enggak bilang ibunya seperti kata netizen yang diasumsikan kayak kera atau monyet. Aku juga enggak ada kata-kata itu. Caption yang aku tulis sesuai dengan judul film yang ibu itu lagi lihat," jelasnya lagi. 

Sampaikan permohonan maaf

Indah pun mengakui kesalahannya dan meminta maaf atas perbuatannya terkhusus kepada sang ibu tersebut. 

Ia juga meminta maaf kepada netizen yang geram dengan perbuatannya. 

"Sebelumnya saya ingin meminta maaf terhadap ibu-ibu yg ada di video tersebut. Juga kepada netizen karena telah membuat kegaduhan. Saya tidak ada maksud untuk menyinggung pihak manapun atau merendahkan atau menyudutkan ibu yang ada di video tersebut,"ujarnya.

"Terkait caption yang tadi kalau semuanya saya enggak pernah bilang ibu itu kera atau monyet itu judul film yang ibu itu lihat. Tapi salah diartikan karena judul filmnya itu mengenai kera atau monyet,"kata Indah.

"Saya menyadari bukan tindakan yang bisa dibenarkan jadi saya meminta maaf sebesar-besarnya kepada para netizen dan terutama ibu yang ada di video itu. kejadian ini menjadi pelajaran ke depannya bua saya semoga menjadi bijak lagi dalam menggunakan media sosial,"imbuh dia. 

Diketahui, dalam cuplikan video viralnya yang diunggah di TikTok, perempuan itu merekam sambil menertawai seorang ibu-ibu yang mondar-mandir melihat poster Film The Kingdom of the planet of the apes di sebuah bioskop. 

Tetap dipecat dari pekerjaannya

Meskipun Indah sudah memberikan klarifikasi, meminta maaf, dan diketahui sebagai tulang punggung keluarga, pihak dealer tetap memberikan sanksi tegas pemecatan, karena perbuatannya dinilai sudah membuat gaduh publik di jagat media sosial dan merusak citra dealer.

Sanksi pemecatan itu diketahui dari postingan story @hondamitrasehatibogor yang diunggah kembali oleh akun Uss Missouri Rebuild di Facebook. 

"Salam satu Hati, selamat siang."

"Menanggapi beredarnya berita viral yang tengah terjadi dan berkaintan dengan Honda Mitra Sehati Jaya Bogor, kami segenap management Honda Mitra Sehati Bogor sangat menyesalkan atas kejadian tersebut," tulis akun tersebut.

"Meskipun kejadian tersebut di luar Area dan jam kerja yang bersangkutan tetapi kami tegaskan bahwa hal seperti itu tidak dapat kami tolerir, karena tidak sesuai dengan visi dan misi perusahaan."

"Atas pertimbangan tersebut maka kami umumkan bahwa karyawan tersebut SUDAH KAMI TINDAK TEGAS dan setelah melewati proses Co n Co dan pertimbangan dari seluruh pihak maka kami umumkan bahwa yang BERSANGKUTAN SUDAH TIDAK AKTIF BEKERJA di Honda Mitra Sehati Bogor."

"Untuk hal-hal yang berkaitan dengan Ex Karyawan kami tersebut ke depannya sudah di luar kendali dan tanggung jawab kami," tambah akun itu.

"Demikian pernyataan resmi dari kami, semoga kejadian ini dapat menjadi pelajaran bagi kami agar senantiasa mengingatkan pentingnya menjaga selalu attitude seluruh karyawan yang berada di bawah naungan Honda Mitra Sehati Bogor. Terima kasih, salam satu HATI," tulisnya. 

(*/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter   dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved