Pilkada Pekanbaru

Pernah jadi Tukang Semir di Terminal Parluasan, Kordias Pasaribu Maju Pilkada Pekanbaru

Lahir di desa terpencil Haunatas Marancar, Kabupaten Tanapuli Selatan pada 1976, masa muda kordias penuh makna dan motivasi.

|
Editor: Satia
Tribunpekanbaru
Kordias Pasaribu Bakal Calon Walikota Pekanbaru 

Namun waktu berlalu, pada Pileg 2019, PKS ternyata coba merayu Rois lagi untuk maju nyaleg.

Alasan partainya, untuk Dapil Payung Sekaki sosoknya dibutuhkan. Apalagi perolehan suaranya signifikan saat nyaleg perdana 2014.

"Jujur saja, saya tahu diri hanya peternak kambing. Nggak mungkin nyaleg, harus sadar diri. Maka saya pending 3 kali ajakan PKS untuk nyaleg 2019. Namun akhirnya saya luluh, Bismillah saja, tanpa ada terlintas duduk di DPRD Pekanbaru. Ternyata Allah SWT punya kuasa dan lanjut pada Februari 2024 kemarin, nyaleg lagi. Alhamdulillah duduk lagi," terangnya.

Atas pencapaian di DPRD Pekanbaru ini, Rois rasa syukur kepada Allah SWT dan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kota Pekanbaru, terutama Dapil 7, yang sudah memberi kepercayaan menjadi wakil rakyat di DPRD Pekanbaru.

"Saya juga masih minta tolong kepada masyarakat, agar tetap mendoakan saya bisa terus amanah, bisa membantu menyampaikan aspirasi ke pemerintah. Karena masih banyak PR yang belum selesai. Baik itu masalah infrastruktur jalan drainase, pendidikan, kesehatan, UMKM, sosial dan lainnya. Doakan saya istiqomah," harapnya.

Baca juga: Poin FIFA Timnas Indonesia jika Kalahkan Irak dan Filipina di Kualifikasi, Auto Lolos Putaran 3

Rois lahir pada 19 Agustus 1974. Di PKS Pekanbaru, dia menjabat sebagai Bidang Tani Nelayan, Wakil Ketua Fraksi PKS, Sekretaris Komisi IV DPRD, plus anggota Banggar DPRD.

Istrinya selain menjadi IRT yang baik, juga berprofesi sebagai pendakwah di berbagai majlis taklim.

Kini, meski sudah berstatus anggota dewan, dia tetap sebagai seorang peternak kambing dan sapi. Karena usaha dasarnya ini, tak mungkin dibiarkan begitu saja, apalagi tidak dijalankan.

"Nawaitu saya, tetap sebagai peternak kambing plus menjadi penyambung aspirasi masyarakat. Tidak ada maksud dan tujuan lainnya, ikhlas saja," akunya.

 

Artikel ini Tayang di Tribun Pekanbaru

Baca Berita Tribun Medan Lainnya di Google News

Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved