Banyak Kades Nongkrong Sambil Merokok saat Rapat bersama Pj Bupati dan Kajari Deli Serdang

TRIBUN-MEDAN. com, LUBUKPAKAM - Para Kepala Desa dan Lurah se Kabupaten Deli Serdang dikumpulkan dalam kegiatan rapat koordinasi bersama dengan Penjabat (Pj) Bupati Deli Serdang, Wiriya Alrahman dan Kajari Deli Serdang, Mochammad Jeffry di gedung Grha Bhineka Perkasa Jaya Lubuk Pakam Kamis, (2/5/2024).

Meski jadi pertemuan perdana namun pada saat itu banyak Kades yang tampak cuek dengan kedatangan Pj Bupati dan Kajari.

Kecuekan para Kades ini pun membuat repot Dinas Pemberdayaan dan Desa (PMD).

Banyak Kades yang berulah ketika hadir di acara ini. Mereka lebih memilih untuk keluar gedung dan bersantai di luar. Beragam hal dilakukan mulai dari mengobrol, duduk lesehan sambil mengisap sebatang rokok.

Pemandangan ini sudah terjadi di saat Kajari menyampaikan arahan. Puluhan Kades silih berganti keluar masuk gedung saat itu dan membuka kursi yang ditempati banyak yang kosong.

Meski yang disampaikan soal bagaimana penggunaan dana desa sesuai ketentuan namun banyak Kades yang memilih untuk keluar gedung.

Pantauan www.tribun-medan.com kursi para Kades bahkan semakin banyak yang kosong semakin lama Kajari menyampaikan arahan.

Mengetahui semakin banyak Kades yang meninggalkan gedung disaat Pj Bupati menyampaikan arahan respon cepat pun diambil oleh Kabid Pemerintahan Desa Dinas PMD, Simson Tambunan.

Saat itu ia keluar gedung dan menyuruh puluhan Kades untuk kembali masuk dan mendengarkan arahan dari Wiriya. Melalui bagian pintu samping belakang para Kades pun masuk kembali secara berduyun-duyun.

Informasi yang dihimpun rapat koordinasi antara Pj Bupati dan Kajari ini digelar ini dibuat sebagai bentuk sinergitas Pemerintah Daerah dan Pemerintah Desa dalam rangka pembangunan dan pemberdayaan masyarakat serta Jaksa Jaga Desa dengan Motto "Jaksa Mengawal Desa Membangun".

Banyak hal penting yang sebenarnya disampaikan oleh Kajari dan Pj Bupati.

"Momen ini (pertemuan dengan 380 Kades) sudah lama kami impikan sebenarnya. Awal saya bertugas mulai dari 1 November 2023 sudah saya rencanakan hal seperti ini untuk ajak kumpul Kades dalam rangka bersilaturahmi untuk percepatan dan keamanan dalam pengelolaan keuangan di desa. Alhamdulillah baru hari ini kami dapat ikut bergabung," kata Mochammad Jeffry.

Jeffry sempat menyinggung soal terlalu banyaknya kegiatan Bimtek di Deli Serdang.

Ia heran mengapa dalam satu tahun saja kegiatan Bimtek bisa sampai 5 kali dilakukan Kades.

Ia menegaskan Bimtek yang bersumber dari Anggaran Dana Desa APBD Kabupaten masih diperbolehkan namun dengan catatan harus ada Perbup dan itupun harus terkait dengan peningkatan kapasitas aparatur Desa.