Ibadah di Gereja Katolik Parapat, Bupati Toba: Terima Kasih Atas Disiplin dan Ketekunan Katolik

TRIBUN-MEDAN.com, PARAPAT - "Katolik sangat luar biasa. Disiplin, tekun. Makanya anak saya, saya sekolahkan di Sekolah Katolik mulai dari TK sampai SMA," demikian disampaikan Bupati Poltak Sitorus saat pascaibadat di Parapat, Minggu (28/4/2024).

Ia ikuti ibadat Perayaan Pesta Pelindung Paroki St. Fidelis Sigmaringen Parapat di Parapat, Kabupaten Simalungun.

Bersama istrinya, Ny. Rita Marlina Poltak Sitorus boru Sitinjak, Sekda Toba Augus Sitorus dan sejumlah pimpinan perangkat daerah Kabupaten Toba. Gereja Katolik Paroki Santo Fidelis Sigmaringen Parapat ini melayani 11 Stasi yang ada di wilayah Kabupaten Toba dan 10 Stasi di Kabupaten Simalungun.

"Terima kasih Katolik sudah menjadi berkat di tengah-tengah dunia ini. Kami merasa bersyukur ada di tengah-tengah ibadah ini. Terima kasih sudah menjadi teladan atas kedisiplinan dan ketekunan," ujarnya.

"Saya yakin pembangunan gereja ini akan segera tuntas dengan kekuatan gotong royong umat Katolik," sambungnya.

Dirinya juga mengajak seluruh umat katolik untuk turut mendukung pemerintah dalam melakukan pembangunan, utamanya di sektor pariwisata.

"Mari kita bangun Toba menjadi destinasi dunia bertaraf internasional dengan menjaga kebersihan dan tetap santun," katanya mengajak.

Uskup Agung Medan, Mgr. Kornelius Sipayung, OFMCap menyampaikan rasa terima kasih atas kehadiran Pemkab Toba dan jajarannya.

"Terima kasih atas kesediaan Bapak hadir dalam pesta umat Katolik, terimakasih juga untuk berkat yang Bapak Ibu sampaikan," katanya.

Beliau mengisahkan bahwa pembangunan gereja katolik Paroki Santo Fidelis Sigmaringen Parapat dilatarbelakangi oleh kunjungan wisata yang datang ke Parapat. Gereja ini diharapkan tidak hanya untuk umat Katolik yang ada di Parapat, tetapi juga bagi semua umat Katolik yang datang berwisata ke Parapat.

"Sebenarnya pembangunan gereja ini adalah untuk wisatawan yang datang ke Parapat. Itulah cita-cita kita sebenarnya. Bukan hanya untuk umat Katolik yang ada di sini, tetapi untuk semua umat Katolik yang ada dan berwisata ke Parapat ini," kata beliau dalam sambutannya.

Pada kesempatan ini, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Toba Candrow Manurung yang juga jemaat Katolik dari Ajibata mengatakan dukungan pihaknya bersama Bupati Toba melalui Dinas Pendidikan Toba yang memberikan "sedikit" bantuan bagi guru-guru Sekolah Minggu. Harapannya ke depan besaran bantuan tersebut dapat bertambah.

Turut hadir Ketua LP3KD Kabupaten Toba Audi Murphy O Sitorus serta utusan umat Katolik Santo Josef Balige Rinto Hutapea, Robert Pardede, Camat Ajibata Wajon Sirait, dan tokoh lainnya.

(cr3/tribun-medan.com)