Unika Santo Thomas Rayakan Dies Natalis ke-40, Jadi Momentum untuk Melangkah Maju

Rektor Unika Santo Thomas, Maidin Gultom mengajak seluruh civitas academica, alumni, dan mitra untuk bersatu padu dan bergerak maju bersama Unika.

TRIBUN MEDAN/HO
REKTOR Unika Santo Thomas, Maidin Gultom (no 4 dari kanan) dan jajarannya, Ketua Yayasan Santo Thomas, Anton Tampubolon (no 4 dari kanan), mewakili Pemko Medan, dan mewakili Keuskupan Agung Medan (KAM) dalam perayaan puncak acara Dies Natalis ke-40 Unika Santo Thomas, Rabu (24/4/2024). 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Rektor Universitas Katolik (Unika) Santo Thomas, Maidin Gultom mengajak seluruh civitas academica, alumni, dan mitra untuk bersatu padu dan bergerak maju bersama Unika yang unggul.  Hal itu disampaikannya dalam Perayaan Dies Natalis ke-40 Unika Santo Thomas yang dilaksanakan di Kampus Unika Santo Thomas, Rabu (24/4/2024).

Pada kesempatan tersebut, mengajak seluruh pihak terkait menjadikan dies natalis ke-40 sebagai momentum untuk memperkuat komitmen dan tekad membangun Unika yang semakin berprestasi bagi kemajuan bangsa dan negara.

“Dies Natalis ini menjadi momentum tepat bagi Unika untuk melangkah maju dan menghasilkan lulusan yang tidak hanya cerdas dan terampil, tetapi juga memiliki jiwa berbudaya, beriman dan berkarakter yang mampu membawa manfaat bagi masyarakat luas,” kata Maidin.

Kepada seluruh civitas academica, Maidin mengajak untuk terus meningkatkan dedikasi dan kerja kerasnya dalam mewujudkan visi Unika dan bersama-sama membangun atmosfer akademik yang kondusif dan inovatif sehingga dapat terus berkembang dan menjadi universitas  yang unggul dan diakui di kancah nasional dan internasional. Kepada para alumni, maidin menyampikan terima kasih atas kontribusi dan dukungan selama ini. Ia berharap para alumni terus menjadi panutan dan sumber inspirasi bagi para mahasiswa.

“Mari kita bersama-sama  membangun jaringan dan kolaborasi yang kuat untuk membangun Unika Santo Thomas. Dan kepada para mitra, saya mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dan dukungannya. Saya berharap kerjasama dan kolaborasi yang telah terjalin dapat terus ditingkatkan untuk mencapai tujuan bersama,” katanya.

Maidin menjelaskan, dies natalis ke-40  bukan hanya momen untuk mengenang masa lampau, tetapi juga menjadi titik tolak untuk melangkah maju dengan penuh optimisme dan tekaad yang kuat.

Tema dies natalis  yakni: bergerak menuju Unika Unggul, katanya menjadi komitmen kuat Unika Snato Thomas dalam mewujudkan visi menjadi universitas unggul, inovatif, humanis dan berbudaya berdasarkan Pancasila dan nilai-nilai Kristiani dan dan mampu berkontribusi bagi kemajuan bangsa Indonesia.

“Sejak didirikan pada tahun 1984 Unika Santo Thomas telah melalui berbagai pasang surut. Di tengah keterbatasan, Unika terus berbenah dan berinovasi serta berkomitmen  untuk memberikan pendidikan yang berkualitas dan bermutu bagi generasi muda. Berkat kerja keras dan seluruh civitas academica, Unika telah mencapai berbagai pencapaian gemilang di tingkat nasional dan internasional,” ujarnya.

 

Wali Kota Medan dalam sambutannya yang dibacakan Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Medan, M Sofyan menyebutkan, Unika Santo Thomas memberi perhatian luar biasa pada bidang pendidikan di Kota Medan. Ia menyebut, Unika adalah mampu survive dan berinovasi dengan sangat baik dan hasilnya juga telah sama-sama dinikmati.

Baca juga: Peringati Dies Natalis Ke-40, Unika Santo Thomas Gelar 22 Kegiatan Akademik dan Nonakademik

“Hal ini membuktikan bahwa Unika adalah perguruan tinggi yang memiliki mutu s yang benar-benar terjamin. Bagi para mahasiswa dan alumni, sudah selayaknya berbanagga hati karena menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari Unika Santo Thomas. Pemko Medan berharap, usia 40 tahun membawa perubahan yang poisitif dan signifikan terhadap kualitas pendidikan di Kota Medan umumnya dan Unika pada khususnya,” katanya.

Wali Kota mengatakan, dise natalis diharapkan menjadi media untuk melakukan hal yang bersifat evaluasi khususnya dalam satu tahun berjalan. Mulai dari apa yang sudah dilakukan bersama, apa yang saat ini tengah dilakukan bersama dan kemudian apa yang akan dilakukan pada waktu berikutnya.

“Dengan evaluasi tadi akan menjadi suatu motivasi dan penyemangat kepada kita semua untuk melakukan hal-hal yang lebih baik lagi, lebih positif lagi, hal-hal yang bersifat kreasi inovasi dan teroibosan-terobosan,” katanya.

Perayaan dies natalis ini dirangkai dengan Perayaan Misa Kudus yang dipimpin Vikaris Jenderal (Vikjen) Keuskupan Agung Medan (KAM), Pastor Mikhael Manurung OFM Cap mewakili Uskup Agung Medan Mgr Kornelius Sipayung OFM Cap.

Ketua Panitia Dies Natalis ke-40, Charles Sitindaon mengatakan, perayaan kemarin merupakan puncak dari rangkaian Dies Natalis ke-40 Unika Santo Thomas yang sudah berlangsung sejak Februari lalu. Beragam kegiatan seperti 22 lomba akademik dan nonakademik telah dilaksanakan. Kegiatan puncak acara diisi dengan penyerahan hadiah kepada pemenang lomba, soft launching buku 40 Tahun Unika Santo Thomas, kegiatan seremoni ulang tahun, hiburan dari civitas academica, alumni, dan yayasan.

“Dalam kesempatan juga dilakukan peresmian patung Santo Thomas Aquinas yang merupakan Santo pelindung kampus Unika Santo Thomas,” kata Charles. (top/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved