Liga Inggris

3 Pemain Chelsea Rebutan Ambil Tendangan Penalti saat Lawan Everton, Pochettino Merasa Malu

Kemenangan yang memuaskan untuk Pochettino, tetapi sikap kekanak-kanakkan pemainnya membuat publik membelokkan hasil fantastis itu ke momen negatif.

Tangkapan layar
Momen pemain Chelsea berebutan ambil tendangan penalti saat lawan Everton di Liga Inggris 

Perselisihan kelar dan Palmer pun sukses menyarangkan bola secara mulus ke gawang Everton.

Gol penalti tersebut merupakan lesakan kelima bagi Chelseadalam partai ini.

Palmer melengkapi ukiran quattrick alias 4 gol.

Dua torehan lain dibuat Jackson di akhir babak pertama dan Alfie Gilchrist menjelang bubaran.

Kemenangan yang memuaskan untuk Pochettino, tetapi sikap kekanak-kanakkan pemainnya membuat publik membelokkan hasil fantastis itu ke momen negatif.

Baca juga: LIGA CHAMPIONS: Dortmund vs Atletico Madrid, Barcelona vs PSG, Munchen vs Arsenal, M City vs Madrid

"Ini sungguh memalukan. Kami tak bisa berkelakuan seperti ini," kata Pochettino kepada BBC Sport.

"Saya bilang kepada mereka. 'ini adalah terakhir kalinya mereka melakukan hal itu'."

"Tidak mungkin untuk memiliki sikap seperti ini setelah performa bagus yang ditunjukkan tim."

"Kalau kami ingin menjadi tim hebat, kami harus mengubah sikap dan berpikir secara kolektif," imbuh si bos.

Aksi rebutan penalti juga disoroti Dele Alli, awak Everton yang menjadi analis tamu di Sky Sports.

Pemain yang sedang menjalani rehabilitasi cedera itu menganggap perselisihan mereka membuktikan skuad Chelseabelum dewasa.

Pasalnya, pemain The Blues tidak sedang dalam tekanan untuk mencetak gol karena sudah unggul telak.

"Bagi saya, ini menunjukkan umur mereka," kata Alli, pedas.

"Sungguh memalukan karena mereka melakukan ini dalam malam luar biasa dan orang-orang membicarakan insiden ini daripada performa luar biasa mereka," ujarnya.

Terlepas dari kejadian tersebut, Pochettino tak luput memuji penampilan pasukannya.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved