Berita Viral

TANGIS Ayah Dokter di Jambi, Anaknya Tewas karena Difitnah Maling, Kecelakaan Usai Diteriaki Warga

Saat pulang, ada warga yang kemungkinan ingin mencelakai dia. Tak mau itu terjadi, korban langsung tancap gas.

TribunJambi.com
TANGIS Ayah Dokter di Jambi, Anaknya Tewas karena Difitnah Maling, Kecelakaan Usai Diteriaki Warga 

Ternyata di tengah perjalanan dia diteriaki maling oleh orang yang tak bertanggung jawab itu.

Tak lama kemudian datang petugas kepolisian yang tengah patroli.

Mendapat informasi itu, pihak kepolisian tersebut berupaya untuk memberhentikan laju kendaraan tersebut.

Bahkan pihak kepolisian juga sempat menembakkan tanda peringatan, namun korban tidak mengindahkan itu.

Karena tak mau menepi, pihak kepolisian terus melakukan pengejaran dan sesampainya di Desa Sekernan Kecamatan Sekernan Kabupaten Muaro Jambi, mobil Ayla yang dikendarai oleh korban terlibat kecelakaan tunggal dengan menabrak tiang listrik dan ruko milik warga.

Baca juga: DETIK-DETIK Pengacara di Kupang Digrebek Ngamar Bareng Selingkuhan di Kosan, Begini Nasibnya Kini

Di lokasi kejadian langsung tersiar jika korban merupakan pelaku kejahatan.

Wanita malang itu dituduh mencuri mobil.

Namun pada kenyataannya itu hanyalah informasi sesat atau hoaks.

Mobil yang dikendarainya adalah mobil orangtuanya sendiri.

H Pasiman ayah korban ketika dijumpai sejumlah awak media di kediamannya di RT 03 Keluaran Pasir Panjang Kecamatan Danau Teluk terlihat sangat sedih dan terpukul atas kejadian yang menimpa kepada putrinya tersebut.

Dengan mata berkaca-kaca dirinya menyebut jika putri kebanggaannya tersebut merupakan wanita baik-baik bukan seorang pencuri kendaraan.

H Pasiman, ayah dokter yang tewas kecelakaan usai dikira maling.
H Pasiman, ayah dokter yang tewas kecelakaan usai dikira maling. (via Tribun Jambi)

Bahkan dirinya menyatakan kendaraan yang digunakan oleh korban merupakan hasil pembelian dari keluarganya, bukan hasil mencuri.

"Itu mobil saya atasnama anak saya. Jadi bukan mobil curian," kata H Pasiman, dikutip dari Tribun Jambi via TribunTrends.com pada Senin (1/4/2024).

Dia meminta kepada pihak kepolisian agar mengusut tuntas kasus tersebut dengan menangkap orang-orang yang menyebut anaknya sebagai maling dan orang yang membuat anaknya kecelakaan.

"Kami minta keadilan Pak. Tolong kami pak, anak kami bukan pencuri," katanya dengan mata berkaca-kaca.

Baca juga: Rayakan Paskah Bersama Jemaat HKBP Pangururan, Vandiko Gultom: Mari Mengasihi Sesama Manusia

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved