Sumut Terkini
Tempat Penjualan Ban Bekas Mulai Dipadati Jelang Mudik Idul Fitri 2024
Menjelang dua pekan lebaran, beberapa gerai ban bekas di Jalan Cokro Aminoto, Kecamatan Kisaran Barat, Kabupaten Asahan dipadati pembeli.
Penulis: Alif Al Qadri Harahap |
Jelang Mudik Idul Fitri 2024, Tempat Penjualan Ban Bekas Mulai Dipadati
TRIBUN-MEDAN.com, KISARAN - Ramadan merupakan bulan penuh keberkahan bagi umat muslim. Terlebih, menjelang hari raya Idul Fitri menjadikan momen silaturahmi.
Rata-rata masyarakat menjadikan momen ini untuk pulang ke kampung halaman hanya sekadar bersilaturahmi atau membangun kembali persaudaraan.
Ini juga menjadi momen para penjual ban bekas meraup keuntungan.
Dua pekan menjelang lebaran, beberapa gerai ban bekas di Jalan Cokro Aminoto, Kecamatan Kisaran Barat, Kabupaten Asahan dipadati pembeli.
Salah satu pengusaha ban bekas yang dijumpai tribun-medan.com, Rajib, mengaku gerainya mulai dipadati sejak beberapa hari lalu.
Dimana, rata-rata pembeli datang untuk persiapan menjelang hari raya Idul Fitri.
"Rata-rata yang datang untuk mempersiapkan momen mudik. Karena, mudik ini tinggal seminggu lagi. Minggu depan, sudah mulai mudik," kata Rajib, Selasa (26/3/2024).
Meskipun ban yang dijajakannya merupakan ban seken, namun Rajib mengaku tidak menjual ban dalam kondisi tidak layak pakai.
"Disini kami ban copotan semua. Kalau ban kerok atau ban bekas yang sudah habis, kemudian di kerok lagi bunganya itu ga kami pakai. Kami ban original yang belum kadaluarsa," ungkap Rajib.
Dalam sehari, Rajib mampu menjual lima hingga delapan set ban selama momen menjelang mudik dan rata-rata pembeli untuk mobil pribadi.
"Lima set, itu kira-kira 20 buah ban. Satu set itu empat ban. Jadi diperkirakan bisa Lima sampai delapan set penjualan," katanya.
Rajib mengaku, pembeli harus teliti dalam membeli ban bekas atau ban seken. Sebab, menurutnya, ban merupakan bagian vital di sebuah kendaraan.
"Makanya kami ga ada jual ban kerok, kami mematok harga dari Rp 150 ribu sampai Rp 350 ribu tergantung kualitasnya," ujarnya.
Sementara Rian, seorang pembeli mengaku sengaja datang untuk mengganti ban mobilnya yang sudah mulai haus.
| Bobby Nasution Sepakat TPL Ditutup Usai Bertemu Dengan Tetua Adat: Paling Lama Seminggu |
|
|---|
| Bertemu Tetua Adat Selama 2 Jam, Bobby Sepakat TPL Ditutup: Surat Rekomendasi Paling Lama Seminggu |
|
|---|
| Tahun 2026, Dinas PRKP Siantar Pakai Eks-Rumah Singgah Covid-19 Sebagai Kantor Baru |
|
|---|
| Akademisi Asia Tenggara Bedah Geopolitik Presiden Prabowo dalam Seminar Internasional di UINSU |
|
|---|
| Polres Tanah Karo Terbitkan Informasi DPO Pelaku yang Terlibat Dalam Pembunuhan Warga Nias |
|
|---|