Berita Viral

Sosok Dyas Aryadila, Pembuat Telegram Islam Sesat Kini Ditangkap, Bagikan Video Kitab Dikencingi

Seorang remaja berinisial Dyas Aryadila yang mengakomodir sebuah grup Telegram bernama Islam Sesat kini ditangkap karena sudah meresahkan

Editor: Array A Argus
INTERNET
Dyas Aryadila, remaja yang nekat membuat Telegram bernama Islam Sesat kini sudah dipenjarakan polisi 

TRIBUN-MEDAN.COM,- Sosok pembuat Telegram dengan nama Islam Sesat akhirnya ditangkap dan dijebloskan ke penjara.

Ia adalah Dyas Aryadila, warga Kota Serang, Banten.

Pelaku yang masih berusia 19 tahun ini sebelumnya membuat geram masyarakat.

Baca juga: Sosok Nina Wati, Tersangka Penipu Masuk Akpol Pernah Perintahkan Tembak Polisi, Seret Nama Kodam

Sebab, lewat Telegram bernama Islam Sesat, Dyas Aryadila membagikan video-video yang mengarah pada tindakan penistaan agama.

Sehingga, warga di Kota Serang, Banten ramai-ramai mencari pelaku.

Hingga akhirnya, pelaku Dyas Aryadila ini ditangkap di wilayah Cimuncang, Kecamatan Serang, Kota Serang, pada Jumat (22/3/2024) siang.

"Saat ini kita telah melakukan pemeriksaan," kata Kapolresta Serang Kota, Kombes Sofwan Hermanto kepada wartawan, Jumat (22/3/2024).

Dari hasil pemeriksaan sementara, Dyas Aryuadila berdalih bahwa bukan dirinya yang memproduksi atau menyebarkan konten-konten penistaan agama di grup tersebut.

Baca juga: Siapakah Sosok Gultom yang Disebut Nina Wati Bakal Bawa Pasukan ke Polda Sumut saat Dirinya Ditahan?

Pengakuannya, dia hanya memprovokasi isi grup dengan kata-kata yang merendahkan suatu agama.

"Jadi tidak membuat video atau melakukan secara nyata," ungkap Sofwan.

Sofwan mangatakan, Dyas Aryadila hingga kini masih berstatus saksi. 

Penyidik juga telah melakukan pemeriksaan terhadap beberapa saksi lain dan ahli guna mengungkap tuntas kasus ini.

Baca juga: Ada Peringatan Sebelum Muncul Serangan Brutal Teroris di Gedung Konser, Inteligen Rusia Kecolongan

Dalam unggahan salah satu media sosial, dalam grup telegram tersebut disebarkan konten-konten penistaan agama islam.

Konten itu di antaranya yakni video pembakaran hingga Alqur'an yang dikencingi di sebuah toilet.

Selain itu para anggota grup ini juga aktif melontarkan kata-kata yang merendahkan salah satu agama.(tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter    

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved