Berita Viral
KUBU Anies-Muhaimin Kritik Etika Politik Koalisi Prabowo yang Sudah Meminta-minta Jatah Menteri
Juru Bicara Timnas AMIN, Billy David Nerotumilena mengatakan apa yang dilakukan Ketum Partai Golkar bukti politik transaksional.
TRIBUN-MEDAN.COM - Pernyataan Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, yang berharap memperoleh jatah 5 kursi menteri di kabinet Prabowo-Gibran jika sudah diumumkan oleh KPU RI menjadi pemenang dalam Pilpres 2024, mendapat sorotan dari kubu pasangan capres-cawapres 01 Anies-Muhaimin.
Juru Bicara Timnas AMIN, Billy David Nerotumilena mengatakan apa yang dilakukan Ketum Partai Golkar bukti politik transaksional. "Keputusan terkait Golkar proporsi kursi menteri ini perlu menjadi perhatian kita semua bagaimana politik transaksional ini dilakukan jauh-jauh hari bahkan sebelum hasil pemilu diumumkan," kata Billy kepada wartawan, Senin (18/3/2024).
Timnas AMIN, dikatakan Billy, tetap berkomitmen menjaga iklim demokrasi agar berjalan sebagaimana mestinya. "Kita menunggu sampai hasil KPU diumumkan. Tentu kita lihat akhir-akhir ini Pak Airlangga juga banyak terjebak dalam isu-isu kontroversial selain makan siang gratis kemudian komentar beliau kursi menteri diambil partai Golkar," ujar Billy.
Billy mengatakan hal tersebut tidak patut dilakukan seorang tokoh sekaliber Airlangga Hartarto.
"Kita harus menunggu sampai hasil pemilu diumumkan KPU dan langkah konstitusional lainnya juga patut kita tunggu," ujar Billy.
Sebelumnya, Airlangga Hartarto buka suara terkait jatah menteri dari partai Golkar jika Prabowo-Gibran menjadi presiden dan wakil presiden. Hal ini disampaikannya saat memberikan sambutan dalam acara bertajuk Buka Puasa Bersama dan Silaturahmi Bersama Partai Golkar se-Indonesia yang digelar di Badung, Bali pada Jumat (15/3/2024) lalu.
Awalnya, Airlangga mengatakan, 80-90 persen pemilih Partai Golkar ikut memilih Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024. "Ini tertinggi sepanjang sejarah. Jadi sejarah yang lalu, presiden dan wapres yang didukung yang bukan dari Golkar hanya didukung 53 persen dari pemilih Partai Golkar," katanya dikutip dari YouTube Kompas TV.
Airlangga mengatakan hal ini membuktikan bahwa Partai Golkar menjadi partai yang paling terdepan dalam mendukung Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024.
Kemudian, sosok yang juga menjabat Menko Perekonomian itu menyebut, Partai Golkar mampu menang di 15 provinsi dari total 38 provinsi di Indonesia. Dengan kemenangan tersebut, Airlangga pun berharap Partai Golkar memperoleh jatah 5 kursi menteri di kabinet Prabowo-Gibran jika sudah diumumkan menjadi pemenang dalam Pilpres 2024.
MKGR: Kita yang Kerja Keras
Di sisi lain, organisasi masyarakat (ormas) pendiri Partai Golkar, Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR), berharap nantinya partai berlambang pohon beringin itu mendapatkan kursi menteri lebih banyak, jika Prabowo-Gibran sudah diumumkan pemenang Pilpres 2024.
Ketua Dewan Pakar DPP Ormas MKGR, Azwir Dainy Tara, mengklaim Partai Golkar telah berjuang keras dalam pencalonan paslon nomor urut 2, Prabowo-Gibran itu. "Kita berharap ke depan kursi-kursi menteri di kabinet nanti MKGR dan Golkar harus mendapat kursi yang lebih banyak," kata Azwir, dalam konferensi pers di Jakarta Selatan, pada Minggu (17/3/2024).
"Karena kita yang kerja keras. Jangan kita kerja keras, yang dapat tempat orang lain. Kan tidak adil," sambungnya.
Sebab, menurut Azwir, berpolitik adalah untuk merebut kekuasaan, yang tujuannya untuk menyejahterakan seluruh masyarakat Indonesia. "Karena kita berpolitik merebut kekuasaan. Kekuasaan tujuannya adalah bisa menyejahterakan seluruh masyarakat Indonesia," ungkapnya.
Apa Reaksi Partai Koalisi Prabowo-Gibran?
Bagaimana reaksi dari para elit partai politik lain yang juga mengusung Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024?
Ketua DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Cheryl Tanzil mengungkapkan partainya saat ini tengah fokus perhitungan suara di KPU.
| JELANG 2 Hari Kematiannya, Dosen Levi Sempat Ngaku ke Senior Bahwa Pacaran dengan AKBP Basuki |
|
|---|
| KESAL Kerap Diganggu dan Gerobak Dirusak, Pedangan Pecel Lele Kampak Anggota Ormas Hingga Terkapar |
|
|---|
| MELDA SAFITRI Kembali Jadi Perhatian Gegara Suami Minta Damai di BKPSDM, Warganet Sarankan Ditolak |
|
|---|
| RIDWAN KAMIL Ingin Lisa Mariana Dijebloskan ke Penjara, Ogah Berdamai, Kuasa Hukum: Soal Nama Baik |
|
|---|
| PEGAWAI Ditjen Pajak 2 Kali Jadi Korban Pelecehan Driver Ojol Saat Joging, Kini Pelaku Ditangkap |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Prabowo-Subianto-Gibran-Rakabuming-Raka-ihfpohw.jpg)