CPNS 2024

3 Faktor Penyebab Gagal Seleksi Kemampuan Dasar CPNS 2024

Bagi yang ingin mencoba seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2024, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.

|
Penulis: Rizky Aisyah | Editor: Randy P.F Hutagaol
INTERNET
Ilustrasi tes CPNS 

TRIBUN-MEDAN.com - Bagi yang ingin mencoba seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2024, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.

Baik lulusan baru maupun tenaga honorer belum tentu bisa lolos menjadi ASN jika gagal dalam Tes Seleksi Kemampuan Dasar (SKD) CPNS 2024.

Pendaftaran CPNS 2024 sudah pasti akan dibuka tahun ini.

Menurut Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Abdullah Azwar Anas, seleksi CPNS 2024 akan dimulai lebih awal dari biasanya.

"April selesai, April bisa dibuka. Berarti ini jauh lebih cepat, biasanya September, ini lebih cepat," ujar Anas.

Setelah lolos tahap administrasi, peserta seleksi CPNS 2024 akan mengikuti Seleksi Kemampuan Dasar (SKD).

Namun, banyak peserta CPNS yang tidak lolos seleksi SKD karena tidak mencapai ambang batas yang telah ditentukan pemerintah sebelumnya.

Apa saja faktor yang membuat peserta tidak lolos tes SKD CPNS 2024? Berikut 3 faktor penyebab gagal tes SKD CPNS.

1. Tidak terbiasa menghadapi berbagai jenis soal SKD CPNS

Pengalaman menghadapi ujian SKD CPNS sangatlah penting. Ada banyak tipe soal SKD CPNS yang berbeda, sehingga para kandidat CPNS membutuhkan banyak latihan.

Anda harus terbiasa dengan berbagai jenis soal yang mungkin ditanyakan dalam ujian SKD, seperti soal analogi verbal, yang terdiri dari beberapa jenis kalimat analogi, analogi dua kata, analogi tiga kata, dst. Persiapan yang matang diperlukan untuk menghadapi berbagai jenis soal ini.

2. Kurang mampu mengelola waktu dengan baik

Sebagai seorang kandidat CPNS, kemampuan untuk mengatur waktu dengan baik sangatlah penting.

Ujian SKD CPNS sangat singkat dan sangat menentukan. Dengan mempelajari trik-trik cepat menyelesaikan soal-soal SKD CPNS, Anda akan lebih mudah menjawab setiap pertanyaan dengan efisien.

3. Kurangnya motivasi untuk berhasil

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved