Viral Medsos

USAI Akting Nangis dan Nyamar jadi Nelayan di Depan Anies, Sappe Caleg PKS Raih Suara Tinggi

Pada hasil rekapitulasi yang telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Parepare, Sappe berpotensi lolos menjadi anggota DPRD Parepare.

Editor: Satia
HO
Sandiwara Sappe terbongkar. Caleg PKS yang berpura-pura menjadi nelayan dan menangis di hadapan Capres Anies Baswedan ternyata orang kaya.  

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Usai akting nangis dan nyamar jadi nelayan di hadapan Capres Anies Baswedan, pria ini mendapatkan keberuntungan.

Sosok pria yang menyamar menjadi nelayan ini diketahui bernama Sappe.

Sappe menyamar menjadi nelayan ketika Anies Baswedan berkunjung ke Parepare, Sulawesi Selatan. 

Baca juga: Daftar Drakor yang Tayang Maret 2024, Rekomendasi Tontonan di Akhir Pekan

Dirinya merupakan caleg Dapil 1, yang meliputi Kecamatan Bacukuki Barat, Parepare, Sulawesi Selatan. 

Sempat tuai kritikan, Sapee kini mengalami keberuntungan dalam Pemilu 2024.

Pada hasil rekapitulasi yang telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Parepare, Sappe berpotensi lolos menjadi anggota DPRD Parepare.

KPU Parepare menuntaskan rekapitulasi suara pada 27-28 Februari 2024 di kantornya.

Dari hasil rekapitulasi tersebut, sebanyak 11 wajah baru berhasil melenggang ke DPRD Parepare.

Sementara KPU Parepare belum merilis secara resmi perolehan suara masing-masing caleg, namun informasi awal menunjukkan bahwa Sappe memiliki potensi besar untuk menduduki kursi di DPRD Parepare.

Wajah baru yang terbanyak terdapat di Dapil Kecamatan Bacukiki Barat yaitu 4 orang.

Disusul dapil Bacukiki ada 3 pendatang baru. 

Baca juga: Terjadi Kontak Tembak Aparat vs KKB Papua Dekat Kantor Bupati Intan Jaya, 1 Prajurit TNI Terluka

Petahana di Kecamatan Ujung dan Soreang cukup kuat, karna hanya ada dua wajah baru di dapil tersebut.

Adapun 11 wajah baru tersebut yang dirangkum TribunParepare.com dengan metode Sainte Lague ; Dari dapil Bacukiki Barat ada Achmad Ariady (Partai Nasdem) dengan perolehan 2.323 suara, Sappe (PKS) peroleh 2.301 suara.

Hasib Hasyim (PKB) peroleh 1.860 suara dan Hamran Hamdani (Golkar) 1.463 suara.

Selanjutnya di dapil Bacukiki, ada Asy'ari Abdullah (Partai Gelora) dengan perolehan 2.672 suara, Yusuf Lapanna (Gerindra) peroleh 2.016 suara, Jusvari Genda (PKS) peroleh 1.741 suara, dan Ilhamsyah Taufan (Golkar) peroleh 1.507 suara.

Sappe sebelumnya dikenal karena aksinya yang viral, di mana dia mencium tangan dan berbincang dengan Calon Presiden Anies Baswedan saat kampanye di Parepare.

Viral di Media Sosial

Sebelumnya viral di media sosial seorang pria yang mengaku sebagai nelayan dan menangis di hadapan Anies Baswedan.

Kejadian tersebut terjadi saat Anies Baswedan sedang berkampanye di Lapangan Lampue, Kecamatan Bacukiki Barat, Kota Parepare, Sulawesi Selatan, Selasa (6/2/2024).

Hal tersebut menjadi viral lantaran perwakilan nelayan bernama Sappe tersebut merupakan seorang caleg dari PKS (Partai Keadilan Sejahtera).

PKS sendiri merupakan partai pengusung dari paslon 01, Anies Baswedan-Cak Imin.

Baca juga: Buka Laptop Suami yang Sudah Meninggal , Istri Syok Dapati Bukti Perselingkuhan dengan Banyak Wanita

Dalam video yang beredar, Sappe naik ke atas panggung dan bersalaman dengan Anies Baswedan yang kemudian menyampaikan aspirasi petani dan nelayan di hadapan ribuan massa kampanye.

Mewakili para nelayan dan petani Sulsel, Sappe mengadukan nasib petani dan nelayan kepada Anies Baswedan.

Dengan iringan isak tangisnya, Sappe memohon kepada Anies Baswedan agar melakukan perubahan bagi nasib nelayan di Sulawesi Selatan.

"Saya atas nama Sappe mewakili seluruh lapisan masyarakat khususnya Sulawesi Selatan, masyarakat nelayan yang selama ini,

di mana kami susah mendapatkan bahan bakar pak," ucap Sappe sambil menangis.

Curhat nelayan ke Anies Baswedan saat kampanye disorot.

"Di mana sulit mendapatkan Pak.

Begitu juga dengan saudara-saudara kami para petani, sudah sulit, mahal lagi Pak.

Baca juga: Ancaman Liverpool Rebut Juara Liga Inggris Musim Ini Bukan Arsenal atau Man City, Ada 1 Hal Ini

Oleh karena itu Pak, kami tidak butuh makan gratis, kami tidak butuh susu gratis Pak, yang kami butuhkan kesetaraan Pak," jelas Sappe.

Untuk itu, Sappe mewakili para nelayan meminta agar perbuhan terhadap nasib para nelayan.

"Kami mohon pak, saya mewakili para nelayan dari Sulawesi Selatan meminta agar ada perubahan terhadap nasib kami," kata Sappe di hadapan Anies Baswedan.

Sappe akui bahwa dirinya tidak ingin makan gratis, begitupun dengan susu gratis.

"Namun yang kami butuhkan adalah kesetaraan hidup,

agar kami lebih sejahtera," ujarnya.

"Kami ingin perubahan, kami susah mendapatkan bahan bakar,

bahkan para petani juga susah untuk mendapatkan pupuk," beber Sappe.

Baca juga: MODUS Jengguk Nenek Sakit, 2 Kakek di Jepara Kesempatan Cabuli Bocah 13 Tahun, Korban Kini Hamil

Sementara Anies Baswedan menanggapi hal itu sontak memegang tangan Sappe dengan penuh kepedulian.

Anies menegaskan jika terpilih menjadi presiden, maka ia akan membawa perubahan bagi masyarakat kecil, khususnya kaum nelayan dan petani.

"Kami berkomitmen untuk membuat masyarakat yang kecil menjadi besar,

tanpa mengecilkan yang sudah besar," kata Anies.

Kampanye akbar tersebut berlangsung di Lapangan NasDem di Lumpue, Kecamatan Bacukiki Barat, Kota Parepare, Sulawesi Selatan.

 

(*/TRIBUNMEDAN)

Baca Berita Tribun Medan Lainnya di Google News  

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved