Breaking News

Berita Viral

NASIB Yadi Sembako, Kini Ogah Ingat Nama Gus Anom, Jual Rumah Demi Lunasi Utang ke EO

Yadi dengan tegas mengatakan hal demikian lantaran ia hanya menjalankan perintah dari Gus Anom selaku atasannya pada saat itu.

Instagram
NASIB Yadi Sembako, Kini Ogah Ingat Nama Gus Anom, Jual Rumah Demi Lunasi Utang ke EO 

TRIBUN-MEDAN.com - Nasib Yadi Sembako, kini ogah ingat nama Gus Anom.

Yadi Sembako bahkan menjual rumah demi lunasi utang ke EO.

Pelawak Yadi Sembako kini harus gigit jari pasca sempat dilaporkan atas tuduhan pemberian cek kosong ke pihak EO dalam menggelar sebuah acara.

Imbasnya, Yadi Sembako harus menjual rumahnya demi membayar utang yang digugat pihak EO, Muhammad Adri Permana.

Yadi Sembako
Yadi Sembako (jepretan layar youtube)

Sebelumnya, Yadi Sembako bekerja sama dengan Gus Anom, founder dan komisaris perusahaan sekaligus juga penanggung jawab Acara.

Namun, keduanya justru dilaporkan karena diduga merugikan vendor EO hingga mencapai Rp 198 juta.

Padahal, Yadi dengan tegas mengatakan hal demikian lantaran ia hanya menjalankan perintah dari Gus Anom selaku atasannya pada saat itu.

Hingga kini kasus dugaan penipuan yang menyeret nama Yadi Sembako dan Gus Anom masih belum usai.

Baca juga: VIRAL Emak-emak Ngadu ke Jokowi Gegara Mayor Teddy Gembok Instagram: Pak Jokowi Tolong Sampaikan

Yadi mengatakan ia harus menjual aset satu-satunya yakni rumah untuk bisa menyelesaikan pembayaran ke pihak EO.

"Saya juga harus kehilangan aset lagi satu satunya yaitu rumah," ucapnya.

Yadi merasa dikorbankan dan dimanfaatkan oleh Gus Anom.

Kendati demikian, ia berusaha untuk bertanggung jawab.

Yadi Sembako Dipolisikan atas Dugaan Penipuan Cek Kosong, Bikin Rugi Ratusan Juta, Ini Kronologinya
Yadi Sembako Dipolisikan atas Dugaan Penipuan Cek Kosong, Bikin Rugi Ratusan Juta, Ini Kronologinya (Instagram)

"Saya yakin pasti selesai walaupun saya dikorbankan, dimanfaatkan sama Gus Anom," ungkap Yadi Sembako, di Polres Tangerang Selatan, Jumat (1/3/2024), dilansir dari Tribunseleb.com.

"Saya yang bertanggung jawab." katanya.

Yadi menuturkan bahwa dirinya baru siap membayar hutang perusahaan yang bebankan padanya di tanggal 10 Maret 2024, setelah rumahnya terjual.

Sumber: Tribun Sumsel
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved