Berita Viral

SOAL 'OTW Jakarta', Ridwan Kamil Bakal Jawab di 29 Februari, Pilih Maju Pilgub Atau Jadi Menteri?

Ridwan Kamil pun sudah mendapatkan mandat dari partainya untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah di Jakarta.  Namun, Ridwan mengaku masih menimbang-

|
Penulis: Liska Rahayu | Editor: Liska Rahayu
HO
SOAL 'OTW Jakarta' Ridwan Kamil Bakal Jawab di 29 Februari, Pilih Maju Pilgub Atau Jadi Menteri? 

TRIBUN-MEDAN.com - Hingga saat ini, publik masih bertanya-tanya mengenai langkah politik Ridwan Kamil selanjutnya.

Ia digadang-gadang bakal maju Pilgub DKI.

Ridwan Kamil pun sudah mendapatkan mandat dari partainya untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah di Jakarta. 

Namun, Ridwan mengaku masih menimbang-nimbang untuk menerima mandat itu atau tidak. 

Keputusan akan ikut atau tidak dalam Pilkada di Jakarta disebut Ridwan bakal diumumkan pada akhir bulan ini. 

"Pokoknya jawabannya tanggal 29 Februari 2024. Berikutnya tinggal ikhtiar dan garis tangan, " kata Ridwan di Bandung, Sabtu (25/2/2024). 

Mantan Gubernur Jawa Barat ini sudah memasang sejumlah baliho yang mengindikasinya akan ikut dalam Pilkada Jakarta

Ridwan pun sudah mengaku baliho bertuliskan "OTW Jakarta" itu dipasang olehnya. 

Dia lantas mengucapkan terima kasih atas perhatian serta dukungan yang telah diberikan oleh semua pihak terkait hal tersebut.

Namun, mantan Wali Kota Bandung ini memohon kesabaran dan pengertian semua pihak terkait keterlibatan dirinya dalam Pilgub DKI Jakarta.

Dia mengaku saat ini masih mempertimbangkan sejumlah aspek dalam menentukan langkah politik.

Di samping itu, Emil dikabarkan mendapatkan tawaran menjadi menteri dalam kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, bila Paslon nomor urut 2 ini resmi melenggang ke Istana.

Lantas, bagaimanakah karier politik Emil antara menteri atau maju di Pilgub 2024?

Pengamat Politik Universitas Padjadjaran, Firman Manan, menilai, bila Emil memilih untuk meminang tawaran menjadi menteri dalam kabinet Prabowo-Gibran, maka peluang maju di Pilgub Serentak akan semakin kecil.

Namun demikian, meski sosoknya terhitung kuat untuk menduduki kursi menteri dalam kabinet tersebut, tetapi Emil tidak bisa memutuskannya sendiri.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved