Pilpres 2024

DATA LSI: Sosok Ganjar Pranowo Tak Bikin Kagum Loyalis PDIP, Hampir 50 Persen Migrasi ke Prabowo

Lembaga Survei Indonesia (LSI) menyebutkan terjadi lonjakan pendukung Prabowo-Gibran pada hari H pencoblosan. 

HO
Lembaga Survei Indonesia (LSI) menyebutkan terjadi lonjakan pendukung Prabowo-Gibran pada hari H pencoblosan.  

TRIBUN-MEDAN.com - Lembaga Survei Indonesia (LSI) menyebutkan terjadi lonjakan pendukung Prabowo-Gibran pada hari H pencoblosan. 

Pendukung Prabowo-Gibran terus bertambah setiap pekan hingga pucaknya terjadi lonjakan yang siginifikan di hari H. 

Bahkan, banyak pendukung Prabowo-Gibran yang merupakan migrasi yang sebelumnya pendukung Ganjar-Mahfud

"Dukungan pemilih terhadap pasangan ini terus naik, walaupun di antara November sampai awal Januari sebelum hari H memang peningkatannya tidak banyak, sedikit-sedikit tapi terus naik. Lalu, dia jumping di hari H," kata Direktur Eksekutif LSI, Djayadi Hanan, dalam rilis temuan lembaganya pada Minggu (24/2/2024) secara daring.

Berdasarkan survei telepon LSI, dukungan terhadap Prabowo-Gibran sejak November 2023 hingga Januari 2024 konstan di angka 45-49 persen.

Kemudian, berdasarkan hitung cepat, LSI mendapati dukungan terhadap Prabowo-Gibran tembus 57 persen di atas surat suara.

"Kalau kita cek lima sampai 10 hari pasca hari H (pemungutan suara), dukungannya masih di sekitaran itu 57-58 persen," ujar Djayadi.

Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto
Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto (Istimewa)

LSI tidak menjelaskan detail alasan di balik lonjakan tersebut, tetapi ditengarai terjadi migrasi pemilih dari pendukung capres-cawapres nomor urut 1 dan 3, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

"Migrasi suara terjadi sampai hari H dan sampai sekarang yang masih merefleksikan hasil hari H," katanya.

Sepekan sejak Pencoblosan Di sisi lain, LSI menemukan bahwa lonjakan dukungan jelang hari H pencoblosan itu dibarengi dengan gembosnya dukungan terhadap Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud.

"Salah satu penjelas mengapa pasangan Ganjar Pranowo atau 03 tidak memenangkan pertarungan atau suaranya seperti itu adalah mereka tidak mampu mempertahankan loyalitas pemilih PDI-P terhadap pasangan yang diajukan PDI-P," ujar Djayadi.

Baca juga: NONTON Live Streaming Chelsea Vs Liverpool Final Carabao Cup, Akses di Sini Link Gratis via HP

Baca juga: Hasil Liga Italia, Juventus Susah Payah Bungkam Frosinone, Vlahovic jadi Pembeda

Dari survei LSI, para pendukung Joko Widodo-Ma'ruf Amin pada 2019 yang mendukung PDI-P justru semakin banyak mendukung Prabowo-Gibran.

Menurut Djayadi, angkanya tak main-main, yakni dari sekitar 15 persen pada Januari 2024, menjadi 36,9 persen berdasarkan survei teranyar.

Dengan kata lain, naik dua kali lipat lebih.

Sementara itu, para pendukung Jokowi-Ma'ruf yang bukan basis PDI-P juga meninggalkan Ganjar.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved