Berita Viral
Sempat Viral, Pengamen Wonogiri Nyaleg DPRD Kini Raih Suara Tertinggi, Kukuh Haryanto Dipuji SBY
Kini terpantau berdasarkan hasil real count KPU, per Kamis (22/2/2024), Kukuh saat ini meraih suara terbanyak 984.
"Saya itu nyanyi, kampanye, kudune nyogok (memberi uang) malah disogok (diberi). Malah disawer.
Ada undangan, saya tidak bawa apa-apa, ketika pulang malah digawani (dikasih) beras, tempe buntelan, tempe benguk, melon, digawan-gawani.
Karena mereka tahu lagu saya, mboten saget nyangoni, mboten purun janjeni," jelasnya.
Ngamen di Jakarta
Sebelum benar-benar menjadikan mengamen sebagai pekerjaan utama, usai lulus sekolah menengah kejuruan Kukuh pernah bekerja di sebuah pabrik tekstil sekira pada tahun 2007.
Dirasa gajinya kurang, tak bisa mencukupi kebutuhannya, pada akhir pekan, dia ngamen di sekitar Kawasan Monumen Nasional (Monas).
Baru beberapa tahun kerja di pabrik, ada pengurangan karyawan.
Kukuh jadi salah satu karyawan yang di-PHK.
Namun, dia masih tetap bertahan di ibu kota.
Hasil yang didapat pun lumayan, sehari bisa sampai Rp200 ribu.
"Tapi ya itu, harus kejar-kejaran sama Satpol PP.
Jadi kalau ada Satpol PP, saya lari ke Stasiun Gambir, setelah mereka tidak ada, saya ngamen lagi," urainya.
Setelah itu, dia bekerja sebagai office boy (OB) di Taman Hiburan Jaya Ancol dan Dunia Fantasi (Dufan), dengan tetap mengamen sebagai penghasilan tambahan.
Sebelum nyaleg, dia ngamen di Wonogiri.
Pada akhir pekan, Kukuh ngamen di Objek Wisata Waduk Gajahmungkur.
Sementara pada saat weekday, dia ngamen door to door, dari rumah ke rumah dan dari pasar ke pasar.
Menjadi pengamen, bagi Kukuh justru malah bisa menambah banyak relasi.
(*/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter
Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Sempat-Viral-Pengamen-Wonogiri-Nyaleg-DPRD-Kini-Raih-Suara-Tertinggi-Kukuh-Haryanto-Dipuji-SBY.jpg)