Pemilu 2024

NASIB 12 Mantan Kepala Daerah yang Nyaleg di Sumut, Cuma 6 Berpeluang Lolos ke DPR RI

Sebanyak 12 orang mantan gubernur, wakil gubernur, wali kota, dan bupati meramaikan kontestasi Pemilu 2024 di Sumatra Utara (Sumut).

Editor: Juang Naibaho
Tribunmedan.com/HO
Caleg PDIP Rapidin Simbolon, mantan Bupati Samosir, berpeluang lolos ke DPR RI dari Dapil Sumut II pada Pemilu 2024. 

Dua pemilu berikutnya, yakni 2014 dan 2019, Meutya Hafid menjadi wakil Golkar di DPR RI. Pada Pemilu 2024 ini, Meutya kembali maju di dapil yang sama, dengan nomor urut 2 dan menjadi rival berat bagi Ijeck di internal Golkar untuk kursi DPR RI.

Ijeck, meski sebagai pendatang baru di percaturan legislatif, ternyata tak kalah pamor. Bahkan, perolehan suara Ijeck sementara ini masih unggul dari Meutya Hafid.

Dikutip adri data Sirekap KPU, Ijeck mengantongi 29.450. Sedangkan Meutya Hafid 28.779.

Melihat perolehan suara sementara, Golkar diperkirakan mendapat dua kursi DPR RI dari Dapil Sumut I. Ijeck dan Meutya berpeluang bersama-sama melenggang ke Senayan.

3. Rahudman Harahap
Rahudman Harahap adalah Wali kota Medan periode 2010-2013. Ia menatap Senayan dari perahu Nasdem.

Namun, perolehan suara Rahudman masih minim.

Caleg nomor urut 4 Nasdem itu baru mendapat 1.676 suara, jauh tertinggal dari koleganya di Nasdem, Prananda Surya Paloh yang sudah mendapat 16.150 suara.

4. Abdillah
Abdillah adalah wali kota Medan yang menjabat mulai tahun 2000 hingga 2008.

Pada Pemilu 2024 ini, Abdillah mencoba peruntungan di jalur legislatif. Ia maju dari Nasdem di Dapil Sumut I untuk kursi DPR RI.

Segendang sepenarian dengan Rahudman Harahap, perolehan suara Abdillah juga minim.

Sejauh ini, caleg nomor urut 5 itu cuma mengoleksi 2.299 suara, jauh di bawah rekannya, Prananda Surya Paloh.

5. Soekirman
Soekirman adalah mantan Bupati Serdang Bedagai 2 periode, yakni 2013-2015 dan 2016-2021.

Sebelumnya ia menjabat sebagai Wakil Bupati Serdang Bedagai 2 periode yakni 2005-2010 dan 2010-2013.

Setelah lengser dari kursi bupati, Soekirman mencalonkan diri sebagai caleg DPR RI Dapil Sumut 1 dari Partai Nasdem.

Sayangnya, perolehan suara masih jauh dari harapan. Ia baru mendapatkan 941 suara, terpaut jauh dari caleg Nasdem peraih suara terbanyak sementara yaitu Prananda Surya Paloh.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved