Sumut Memilih

UPDATE Nama 10 Caleg Berpeluang Lolos dari Sumut I, Golkar dan PDIP 2 Kursi, Lokot Menatap Senayan

Siapa saja 10 caleg Sumut I yang diperkirakan lolos ke DPR RI dari Dapil Sumut I? Bagaimana perolehan suara parpol sementara?

|
Editor: Juang Naibaho
Tribunmedan.com/HO
Tangkap layar perolehan suara parpol dan caleg di Dapil Sumut I berdasarkan real count KPU. Dapil Sumut I yang meliputi Kota Medan, Kabupaten Deli Serdang, Kabupaten Serdang Bedagai, dan Kota Tebingtinggi disebut-sebut sebagai Dapil Neraka. 

TRIBUN-MEDAN.com - Hasil penghitungan suara real count Sirekap KPU di Daerah Pemilihan (Dapil) Sumatera Utara (Sumut) 1 per Selasa (21/2/2024) pukul 12:00 WIB, sudah mencapai 35,95 persen.

Data masuk berasal dari 5.655 TPS, dari total 15.731 TPS di Dapil Sumut I.

Namun demikian, data yang tersaji di Sirekap KPU bukan merupakan hasil resmi, melainkan alat bantu untuk keterbukaan hasil penghitungan suara.

KPU akan melakukan rekapitulasi suara secara berjenjang dari tingkat terendah sampai tertinggi, yakni TPS, lalu kecamatan, kabupaten/kota, provinsi, dan nasional. Sementara penetapan rekapitulasi suara nasional dilakukan paling lambat pada 20 Maret 2024.

Diketahui, Dapil Sumut I disebut-sebut sebagai Dapil Neraka. Sebutan itu tak berlebihan mengingat banyaknya elite politik Tanah Air yang bertarung di dapil yang meliputi Kota Medan, Tebingtinggi, Kabupaten Deli Serdang, dan Serdang Bedagai (Sergai) ini.

Mulai menteri, mantan menteri, pensiunan jenderal, mantan kepala daerah, petinggi parpol, selebriti, hingga ”putra mahkota” partai bersaing memperebutkan kuota 10 kursi DPR RI dari Sumut I.

Penelusuran Tribun-medan.com di laman KPU, Partai Golkar sementara ini meraup suara terbanyak dengan 78.001 suara.

Golkar yang pada Pemilu 2019 cuma mendapatkan 1 kursi, kali ini diperkirakan bisa mendapatkan 2 kursi.

Meski begitu, untuk perolehan suara individu caleg PDIP Sofyan Tan untuk sementara meraih suara tertinggi.

Caleg PDIP nomor urut 2 itu melesat dengan 35.396 suara. Suara Sofyan Tan unggul jauh dari rekan-rekannya sesama caleg PDIP di dapil yang sama.

Antara lain, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly 12.221 suara dan Paul Baja Siahaan 9.650.

Suara PDIP tercatat 75.375 atau 18,98 persen, dan berada di bawah Golkar.

Sementara dua caleg Golkar juga bersaing ketat di Dapil Neraka ini, yakni Musa Rajekshah alias Ijeck dan caleg incumbent Meutya Hafid.

Data sementara, Ijeck masih unggul tipis dengan perolehan 28.938 suara. Sedangkan Meutya Hafid mendapatkan 28.173 suara.

Sementara itu, kejutan terjadi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Pada Pemilu 2019 lalu, PKB tak mendapatkan jatah kursi DPR RI dari Dapil Sumut I.

Kini, PKB mendapatkan suara signifikan lewat calegnya Ashari Tambunan, mantan Bupati Deli Serdang.

Suara Ashari Tambunan mencapai 27.752, terpaut sangat jauh dari rekan-rekan calegnya sesama PKB.

Sosok Ashari Tambunan mampu mendongkrak suara PKB, dan diperkirakan akan melenggang ke Senayan.

Sementara para caleg Gerindra di Dapil Sumut I sejauh ini belum terlihat signifikan. Perolehan suara tertinggi diraih Ketua Tim Pemenangan Prabowo-Gibran di Sumut Ade Jona Prasetyo dengan 19.288 suara. Disusul caleg incumbent Husni 11.217 suara.

Caleg incumbent lainnya, Romo Muhammad Syafii terlihat kesulitan bersaing. Sejauh ini ia baru mengantongi 6.632 suara.

Dengan perolehan suara sementara 54.550, jatah kursi Gerindra diperkirakan tetap sama.

Jika sebelumnya Gerindra dapat 2 kursi DPR RI lewat Romo Syafii dan Husni, pada Pemilu kali ini diperkirakan kembali mempertahankan 2 kursi lewat Ade Jona Prasetyo dan Husni.

Di Partai Nasdem, sang putra mahkota Prananda Surya Paloh berpeluang mempertahankan kursinya di DPR RI.

Putra Ketua Umum Nasdem Surya paloh itu meraup 15.933 suara. Disusul mantan petinggi Kejaksaan Agung Edwin Pamimpin Situmorang 6.448.

Adapun mantan Wakapolri yang jadi caleg Nasdem di Dapil Neraka ini, Komjen (Purn) Oegroseno tertinggal cukup jauh dengan perolehan suara 251.

Dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dua caleg incumbent masih bercokol di urutan teratas. Tifatul Sembiring mendapat 11.983 suara, disusul Hidayatullah 10.221.

Namun, pada Pemilu 2024 ini, jatah kursi DPR RI untuk PKS dari Dapil Sumut I diperkirakan tersisa satu saja. Tifatul Sembiring pun digadang-gadang sosok yang akan melenggang ke Senayan.

Dari Partai Demokrat, caleg petahana Hendrik Sitompul terancam kehilangan kursi DPR RI.

Perolehan suara Hendrik tercatat 9.145, kalah tipis dari Ketua Demokrat Sumut Lokot Nasution yang meraup 9.897 suara.

Melihat perolehan suara saat ini, Partai Demokrat kemungkinan bisa mempertahankan satu kursi di DPR RI, sama seperti Pemilu 2019.

Sedangkan Partai Amanat Nasional (PAN) berdasarkan perhitungan suara sementara gagal mempertahankan satu kursi DPR RI.

Caleg petahana Mulfachri Harahap yang meraup 7.786 suara diprediksi gagal kembali berkantor di Senayan.

Baca juga: LANGKAH Mulus Pasutri Caleg PDIP, Suami Lolos ke Senayan, Sang Istri Melenggang ke DPRD Sumut

Berikut daftar caleg Sumut I yang diperkirakan lolos:

ASHARI TAMBUNAN (PKB) 27.752 suara

ADE JONA PRASETYO (Gerindra) 19.288

HUSNI (Gerindra) 11.242

SOFYAN TAN (PDIP) 35.396

YASONNA LAOLY (PDIP) 12.221

MUSA RAJEKSHAH (Golkar) 28.938

MEUTYA HAFID (Golkar) 28.173

PRANANDA SURYA PALOH (Nasdem) 15.933

TIFATUL SEMBIRING (PKS) 11.983

MUHAMMAD LOKOT NASUTION (Demokrat) 9.897

Baca juga: DAFTAR 10 Mantan Kepala Daerah yang Nyaleg di Sumut, Eks Gubernur Terpuruk

Perolehan suara parpol di Sumut I:

PKB 39.845

Gerindra 54.494

PDIP 75.375

Golkar 78.001

Nasdem 32.930

PKS 39.405

PAN 16.429

Demokrat 27.211

(*)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved