Beras Bulog SPHP
Harga Beras Bulog SPHP Terus Alami Kenaikan, Pedagang Menjerit untung Tipis
Harga beras Bulog yang masuk sebagai beras operasi pasar atau Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) naik.
Penulis: Husna Fadilla Tarigan |
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN- Harga beras Bulog yang masuk sebagai beras operasi pasar atau Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) naik.
Berdasarkan pantauan Tribun Medan di Pasar Sei Sikambing Medan, harga eceran masih tidak melebih Harga Eceran Tertinggi (HET) yakni di Rp 11.500 per kilogram.
Sedangkan untuk Harga beras Bulog ukuran 5 kilogram (kg) naik menjadi Rp 54.500 dari sebelumnya Rp 47.000.
Kenaikan ini terjadi karena harga beras Bulog per kilogramnya sudah dinaikkan sebesar Rp 10.900 per kg. Harga eceran tertinggi (HET) itu sebelumnya Rp 9.450 per kg.
Hal tersebut membuat pedagang menjerit, karena keuntungan yang sangat tipis, dan tidak sebanding dengan biaya operasional.
"Harga pengambilan tinggi dan kita tidak bisa jual diatas harga jual yang sudah ditetapkan, jadi ya untungnya tipis," ujar Agam salah satu pedagang di Pasar Sei Sikambing Medan, kepada media, dalam kunjungan Bulog Medan, memantau harga bahan pokok, Selasa (20/2/2024).
Disebutnya bahwa harga jual tersebut tidak memenuhi ongkos kerja yang dikeluarkan. Sedang, jika pun harga jual harus dinaikkan menjadi tidak memungkinkan untuk dibeli masyarakat.
"Kalau kita naikkan harganya sah sah saja, tapi kita nggak sampai hati ke pembeli," katanya.
Meskipun ungkapnya jika dinaikkan pembeli tidak akan berkurang, sebab masyarakat Indonesia mayoritas adalah makan nasi.
"Kalau pembeli ada saja, karna masyarakat kita mayoritas makan nasi. Bukan seperti diluar negeri ada pilihan lain, jadi pasti pembeli ada, tapi bukan itu solusinya," ungkapnya.
Untuk pasokan barang sendiri dikatakannya benar bahwa beras cukup langka, bahkan bulan hanya di Medan.
"Kalau langka bukan hanya di Medan kayaknya, dari Sabang sampai Merauke mengalami kesulitan mungkin. Jadi kita dari mana aja pasokan ditampung, misal ada dari Makassar murah ya diambil, semampu kita lah," pungkasnya.
(cr26/tribun-medan.com)
| Fakta Seputar Polemik Lift Kaca Pantai Kelingking Senilai Rp 60 M yang Bakal Dibongkar Gubernur Bali |
|
|---|
| Dosen Levi Memang Pecinta Polisi, 2 Kali Pacaran Terakhir Tewas Usai 5 Tahun Bareng AKBP Basuki |
|
|---|
| Hasan Nasbi Bela Jokowi Kasus Ijazah, Pidanakan Roy Suryo cs Demi Jaga Nama Baik: Yakin Bisa Menang |
|
|---|
| Ramalan Zodiak Aries 24 November 2025: Stabil, Optimis dan Penuh Peluang |
|
|---|
| Fakta-fakta Tewasnya Ibu Hamil Irene Sokoy, Respons Gubernur hingga Klarifikasi RS Jelang Melahirkan |
|
|---|