Berita Viral

PILU Warga Banten Diusir Gegara Tak Videokan Saat Coblos Caleg Tertentu, Rumah Ikut Dihancurkan

Pilu warga Banten yang diusir karena tak videokan saat coblos caleg tertentu setelah terima uang Rp30 ribu

KOLASE/TRIBUN MEDAN
PILU Warga Banten Diusir Gegara Tak Videokan Saat Coblos Caleg Tertentu, Rumah Ikut Dihancurkan 

TRIBUN-MEDAN.COM – Pilu warga Banten yang diusir karena tak videokan saat coblos caleg tertentu.

Baru-baru ini, nasib pilu dialami warga Pandeglang Banten yang diusir.

Ia diusir lantaran dituding tak mencoblos caleg tertentu.

Tudingan itu dilemparkan kepada warga Banten tersebut karena tak memiliki bukti video setelah diberi uang Rp30 ribu.

Dikabarkan, dua keluarga miskin diusir hingga rumahnya dibongkar usai hari pencoblosan di tanggal 14 Februari 2024 kemarin.

Alasan pengusiran itu pun tak disangka-sangka.

Mereka diusir lantaran dituding tak mencoblos caleg yang diusulkan oleh sang pemilik tanah.

Sang pemilik tanah yang merupakan timses caleg berinisial DS murka karena warga miskin yang menumpang di wilayahnya tak mematuhi perintahnya.

Tanpa pikir panjang, sang pemilik tanah pun menghancurkan rumah dua keluarga miskin bernama Anta Purbara dan Sardi hinga rata dengan tanah.

Ilustrasi pencoblosan
Ilustrasi pencoblosan (HO)

Atas kejadian tersebut, istri Anta Purbara dan Sardi pun menangis histeris.

Kejadian tersebut terjadi di Kampung Tegal Jambu, Desa Pagelaran, Kecamatan Pagelaran, Pandeglang, Banten.

Istri Anta Purbara, Eni menceritakan kronologi ia dan keluarganya diusir oleh pemilik tanah.

Awalnya, Eni mengaku sempat diberi uang oleh sang pemilik tanah untuk memilih caleg tertentu berinisial DS.

Diberi uang dan disuruh mencoblos caleg yang didukung sang pemilik tanah, Eni dan suaminya pun menurutinya.

Tapi ada perintah dari sang pemilik tanah yang berat untuk Eni lakukan.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved