ISU Tak Kompak dan Diisolasi Ganjar, Begini Pengakuan Mahfud MD, Sudah Tak Komunikasi Lagi?

TRIBUN-MEDAN.COM – Isu tak kompak dan diisolasi Ganjar Pranowo, begini pengakuan Mahfud MD.

Cawapres nomor 3 Mahfud MD akhirnya menanggapi isu tak kompak dengan Ganjar Pranowo.

Adapun Mahfud MD menepis isu tak kompak dengan calon presiden (capres) Ganjar Pranowo.

Mahfud mengatakan, ada pihak yang sengaja membuat isu dirinya tak berkomunikasi dengan Ganjar.

"Ada viral di medsos bahwa saya tak kompak dan diisolasi dari Ganjar dan PDIP karena pada hari Rabu tanggal 14 Februari saya bilang, sudah empat hari saya tidak bertemu atau berkomunikasi dengan Ganjar," kata Mahfud, Sabtu (17/2/2024).

Dia menuturkan, saat itu dirinya memang menyatakan sudah empat hari tak berkomunikasi dengan Ganjar.

Menurut Mahfud, hal tersebut lantaran setelah kampanye akbar pamungkas di Solo dan Semarang, dirinya langsung berangkat umroh.

"Jadi ya ndak (tidak) berkomunikasi dong. Bukan karena berpisah, tidak kompak dan sebagainya," ujarnya.

Mantan Menko Polhukam ini menegaskan, sebelum dan setelah umroh dirinya selalu berkomunikasi dengan Ganjar.

"Jadi empat hari tak ketemu itu karena umroh. Sebelum dan sesudah umroh sampai sekarang saya selalu berkomunikasi, bertemu maupun teleponan dengan Mas Ganjar. Itu yang terjadi," ucap Mahfud.

Berdasarkan penghitungan resmi atau real count Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI per Sabtu (17/2/2024) pukul 11.30 WIB, total suara yang masuk mencapai 64,62 persen.

Urutan pertama tetap diungguli pasangan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka dengan perolehan suara 57,49 persen.

Setelah itu disusul pasangan Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar dengan perolehan suara 24,6 persen.

Lalu, pasangan Ganjar Pranowo - Mahfud MD berada di urutan terkahir dengan perolehan suara 17,9 persen.

Baca juga: ANIES Ngaku Jalin Komunikasi Dengan Kubu Ganjar-Mahfud Bahas Kecurangan Pilpres:Saling Ngobrol Terus

Baca juga: OMONGAN Mahfud Tahun 2019 Viral, Dulu Sebut Sulit Pemilu Diulang Kini Tergantung Keberanian MK

Klarifikasi Pernyataan 'Pihak yang Kalah Selalu Tuduh Pemenang Curang'