Pinggiran Danau Toba di Kecamatan Nainggolan Samosir Cocok Jadi Tempat Wisata Alternatif

TRIBUN-MEDAN.COM,PANGURURAN - Bagi Anda para petualang, pinggiran Danau Toba di Kecamatan Nainggolan, Kabupaten Samosir cocok jadi tempat wisata alternatif.

Lokasinya menyuguhkan pemandangan alam yang indah, dengan udara menyegarkan.

Bagi kamu yang akan kesana, nantinya di sepanjang perjalanan akan diguhi pemandangan areal persawahan yang hijau. 

Tidak hanya itu, di kawasan ini ada sebuah perkampungan yang bisa kamu kunjungi. 

Kawasan ini berjarak sekitar 20 kilometer dari jantung Kota Pangururan, atau sekitar 30 menit perjalanan.

Menuju kawasan ini, pengunjung juga dapat melihat bagaimana keseharian masyarakat sekitar yang mayoritas bertani. 

Tepatnya di lokasi tersebut, petani akan berada di sawah sembari mengolah lahan dan memeriksa tanaman padi tersebut.

Masyarakat sekitar berkarakter ramah.

Misalnya, bila pengunjung sambangi mereka yang tengah berada di tengah sawah, petani akan menyambut hangat dan kadang bisa berlama-lama bercengkerama. 

Areal persawahan juga berada di pinggiran Danau Toba.

Dengan demikian, pengunjung dapat menikmati keindahan Danau Toba sekaligus keindahan persawahan yang tengah menghijau.

Berdekatan dengan lokasi tersebut, pengunjung dapat menikmati keindahan persawahan dan Danau Toba dari pinggir jalan atau warungk kopi terdekat. 

Kondisi ini membuat pengunjung manja dan betah tinggal berlama-lama.

Bagi pelintas atau yang menyeberang dari Balige menuju Samosir, kawasan Nainggolan menjadi tempat yang cocok untuk beristirahat setelah keluar dari Ferry.

Khusus pengunjung yang doyan berburu foto, lokasi ini amat cocok sebagai lokasi pengambilan foto