SNBT 2024
Calon Mahasiswa Wajib Ketentuan Materi SNBT 2024, Berikut Penjelasannya
Ada beberapa ketentuan dan 3 jenis materi yang diujikan terkait pelaksanaan UTBK untuk jalur SNBT, dikutip dari laman resmi SNPMB Kemendikbud.
Penulis: Rizky Aisyah | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.com – Bagi siswa yang ingin mengikuti seleksi nasional penerimaan mahasiswa baru (SNPMB) untuk tahun akademik 2024, ada dua jalur yang bisa dipilih.
Pertama, seleksi nasional berbasis prestasi (SNBP), yang didasarkan pada nilai akademik saja atau nilai akademik dan prestasi lain yang ditentukan oleh PTN.
Kedua, seleksi nasional berbasis tes (SNBT), yang didasarkan pada hasil ujian tulis berbasis komputer (UTBK) saja atau hasil UTBK dan kriteria lain yang ditentukan bersama oleh PTN.
Ada beberapa ketentuan dan 3 jenis materi yang diujikan terkait pelaksanaan UTBK untuk jalur SNBT, dikutip dari laman resmi SNPMB Kemendikbud.
Ketentuan UTBK-SNBT 2024
Berikut beberapa ketentuan untuk pelaksanaan UTBK-SNBT 2024:
Materi tes terdiri dari tes potensi skolastik, penalaran matematika, literasi dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.
Setiap peserta hanya diperbolehkan mengikuti tes sebanyak 1 (satu) kali.
Tes dilaksanakan dalam 2 gelombang, 14 hari dan 28 sesi (2 sesi setiap hari).
Peserta tunanetra atau hambatan visual akan melaksanakan tes dengan jadwal dan waktu tersendiri.
Alokasi waktu untuk UTBK-SNBT 2024 adalah 195 menit.
Hasil tes Setiap peserta akan diberikan hasil tes secara individu
Materi UTBK-SNBT 2024
Berikut ini adalah penjelasan singkat mengenai materi-materi yang akan diujikan pada UTBK-SNBT 2024:
1. Tes Potensi Akademik (TPS)
Tes Potensi Akademik mengukur kemampuan kognitif yang penting untuk sukses di sekolah formal, terutama di perguruan tinggi. Yang diujikan adalah kemampuan penalaran umum, kemampuan kuantitatif, pengetahuan dan pemahaman umum, pemahaman membaca, dan kemampuan menulis. Kemampuan kuantitatif sendiri mencakup pengetahuan dan penguasaan matematika dasar.
2. Penalaran Matematika
Mengukur kemampuan berpikir menggunakan konsep, prosedur, fakta, dan alat matematika untuk memecahkan masalah sehari-hari.
Alat-alat matematika untuk memecahkan masalah sehari-hari.
Peserta akan diuji dalam menggunakan berbagai jenis penalaran matematika. Situasi yang relevan dengan individu sebagai warga negara Indonesia dan warga dunia. Sebagai warga negara global.
3. Literasi dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris
Ujian ini mengukur kemampuan untuk memahami, menggunakan, mengevaluasi dan merefleksikan berbagai jenis teks untuk memecahkan masalah.
Ujian ini juga bertujuan untuk mengembangkan kompetensi individu sebagai warga negara Indonesia dan global sehingga mereka dapat berkontribusi secara produktif kepada masyarakat.
(cr30/tribun-medan.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Ilustrasi-UTBK-SNBT.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.