Viral Medsos

KEJI! Guru SD di NTT Aniaya Istri ke 7 Hingga Tewas, Dipukul Sejak Hamil, Pernah Cabuli Bocah SMP

Pada pertengahan bulan November 2023, korban melahirkan prematur dan bayi yang dilahirkan dalam kondisi meninggal dunia.

Editor: Satia
KOLASE/TRIBUN MEDAN
Ilutrasi Guru SD di NTT Aniaya Istri ke 7 Hingga Tewas 

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - KEJI! Guru SD di Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT) tega menganiaya istrinya hingga tewas.

Dalam kasus ini, pelaku diketahui berinisial YO dan korban MGO. YO menganiaya istrinya sejak muali hamil hingga melahirkan.

Puncak penganiayaan yang dilakukan YO terjadi pada Desember 2023 lalu.

Baca juga: LINK STREAMING Fulham vs Liverpool, Kans The Reds Ciptakan Final Impian versus Chelsea

Penganiayaan itu mengakibatkan MGO meninggal pada awal Januari 2024.

Kapolsek Miomaffo Timur, Ipda Muhammad Aris Salama mengatakan, YO kerap menganiaya istrinya saat korban hamil muda.

Saat usia kandungan dua bulan, korban sempat dianiaya oleh suaminya pada bagian perut.

Lalu, saat usia kehamilan lima bulan, korban dianiaya lagi oleh pelaku di bagian perut.

Baca juga: Bawa 16 Pemain, Sada Sumut FC Target Menang Lawan Perserang Serang

Pada pertengahan bulan November 2023, korban melahirkan prematur dan bayi yang dilahirkan dalam kondisi meninggal dunia.

Ketika itu, pelaku kembali melakukan penganiayaan terhadap istrinya pada 5 Desember 2023.

"Korban dianiaya dengan cara dipukul oleh pelaku pada bagian bibir dan menendang korban pada bagian perut."

"Sehingga korban mengalami nyeri pada seluruh perut," kata Aris kepada Kompas.com, Rabu (24/1/2024).

Baca juga: PILUNYA Nasib Penarik Becak Ini, Rumahnya Ludes Terbakar, Hanya Tersisa Baju yang Dipakai

Akibatnya, korban harus menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kefamenanu selam dua hari.

Namun, korban meminta pulang dari RSUD Kefamenanu, padahal kondisinya belum pulih.

Ketika itu, korban mengatakan ingin beristirahat di rumah orang tuanya.

Nahas, saat pulang ke rumah korban mengalami pendarahan hingga nyawanya tak tertolong.

Sumber: Tribun Solo
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved