Viral Medsos

Remaja RF Tewas Terkena Peluru Nyasar saat Ada Tawuran, Kapolres Pelabuhan Belawan: Saya Mohon Maaf

Kakak korban, Adel, menceritakan bahwa sebelum kejadian, adiknya sempat meminta uang untuk membeli makanan.

Editor: AbdiTumanggor
TRIBUN MEDAN/HO
Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Janton Silaban saat melayat ke rumah duka, remaja yang tewas setelah diduga kepalanya tembus peluru 

Beberapa warga pun lantas datang ke rumahnya dan mengabari bahwa korban tertembak.

Kebetulan, pada saat kejadian sejumlah remaja sedang terlibat tawuran di sekitaran lokasi dan muncul satu unit mobil patroli polisi Polres Pelabuhan Belawan.

Adel menduga, bahwa personel yang berada di dalam mobil patroli tersebut melakukan penembakan terhadap adiknya.

"Tiba-tiba warga datang, ngasih tahu bahwa adik saya di tembak sama polisi, rupanya di situ ada tawuran, jadi polisi datang jalan langsung nembak. Tapi adik saya nggak ikut tawuran," sebutnya.

Dilaporkan ke Propam Polda Sumut

Pihak korban pun melaporkan hal ini ke Propam Polda Sumatera Utara.

Kuasa hukum korban, Helmax Alex Sebastian Tampubolon mengatakan, pihaknya belum bisa menjelaskan siapa personel yang menembak.

Namun, saat kejadian, beberapa saksi melihat adanya anggota polisi yang mengendarai mobil patroli lalu terdengar suara diduga letusan senjata api.

Di saat bersamaan, korban roboh karena diduga tertembak.

"Karena memang kejadian itu secara singkat dan spontan, yang mana mungkin bisa dilihat pada saat itu ada mobil patroli polisi yang melintas dan diletuskanlah kalau gak salah suara tembakan dan pada saat itu juga korban terjatuh," kata Direktur LBH Cakra Keadilan Helmax Alex Sebastian Tampubolon, Kamis (18/1/2024) di Polda Sumut.

Diduga, korban tertembak dari jarak dekat, lantaran ada luka di depan dan belakang kepala korban.

Mereka menyebut, jika benar polisi yang menembak dengan dalih membubarkan tawuran maupun karena merasa diserang tidak seharusnya ditembak langsung ke arah massa yang akhirnya menyebabkan korban jiwa.

"Harusnya kalau terjadi pun tawuran tersebut, aparat kepolisian datang, mungkin dia memberikan peringatan. Jadi kalaupun dia merasa diserang, dia harus melakukan pelumpuhan, bukan mematikan." pungkasnya.

(*/tribun-medan.com)

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Kapolres Pelabuhan Belawan Melayat ke Rumah Remaja yang Tewas Diduga Ditembak, Minta Maaf

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved