Pilpres 2024
PRABOWO 'Dikuliti' di Debat Capres, Jokowi Sebut Data Pertahanan Banyak Rahasia:Bukan Toko Kelontong
Pada debat Capres, Prabowo Subianto terus diserang soal alutsista bekas hingga anggaran Kemenhan yang mencapai Rp 700 triliun.
TRIBUN-MEDAN.com - Pada debat Capres, Prabowo Subianto terus diserang soal alutsista bekas hingga anggaran Kemenhan yang mencapai Rp 700 triliun.
Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo kompak menyoroti kinerja Prabowo.
Selain itu, mereka menguliti Prabowo yang tidak bisa menjelaskan banyak soal pertahanan Indonesia.
Namun kenyataannya, alasan Prabowo tidak menyampaikan secara gamblang program Kemenhan lantaran banyak yang bersifat rahasia.
Hal ini juga dibenarkan oleh Presiden Jokowi.
Presiden Jokowi mengatakan bahwa tidak semua data Pertahanan bisa dibuka ke publik.
"Yang berkaitan dengan pertahanan, yang berkaitan dengan kemaanan negara, yang berkaitan dengan alutsista itu ada yang bisa terbuka tapi banyak yang memang harus kita rahasiakan," kata Jokowi di Kampung Kecil, Kawasan Serang, Banten, Senin (8/1/2023).
Pasalnya kata Jokowi masalah pertahanan menyangkut dengan strategi besar negara.
Menurut Presiden Jokowi, data pertahanan tidak seperti toko kelontong yang semuanya bisa dibuka.
"Karena ini menyangkut strategi besar negara tidak bisa semua dibuka kaya toko kelontong nggak bisa," katanya.
Baca juga: Kapan Lebaran 2024? Berikut Tanggal, Sejarah hingga Tradisinya
Baca juga: FAKTA-FAKTA Rafael Alun Divonis 14 Tahun Penjara dan Dihukum Membayar Uang Pengganti Rp10,79 Miliar
Baca juga: Update Transfer, Manchester United Target Pemain Crystal Palace, Tambal Lini Sayap Belakang
Sebelumnya dalam acara debat Pilpres ketiga di Istora Senayan, Jakarta, Minggu 7 Desember 2023, dua Capres yakni Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo ingin Prabowo Subianto membuka data pertahanan kepada publik.
Bahkan terjadi debat sengit antara Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto pada acara tersebut.
Ganjar awalnya mengatakan dirinya senang saat data yang ia paparkan dianggap keliru.
Menurut data Ganjar, capaian minimum essential force (MEF) Indonesia kurang dari target yang seharusnya.
Ganjar lantas meminta Prabowo memaparkan data yang dimiliki.
| Nama 55 Anggota DPRD DI Yogyakarta Periode 2024-2029, PDIP Kursi Terbanyak Disusul Gerindra dan PKS |
|
|---|
| Nama 50 Anggota DPRD Surabaya 2024-2029, PDIP, Gerindra dan PKB Raup Kursi Terbanyak |
|
|---|
| NASIB PDIP Usai Kalah di Pilpres Juga Bisa Gagal Raih Kursi Ketua DPR Gegara Oposisi: Revisi UU MD3 |
|
|---|
| USAI Nyatakan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin Minta Relawan Perubahan Jangan Berhenti Berjuang |
|
|---|
| PKS Niat Gabung Koalisi Prabowo: Golkar Anggap Sensitif, Gelora Tegas Tolak, PSI Sebut Tak Sehat |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Prabowo-Subianto-terus-diserang-soal-alutsista-bekas-ssssss.jpg)