Berita Viral

Malang Nasib Ibu Asal Bekasi, Niat Cari Kerja Lewat Medsos Berakhir Dirudapaksa 2 Pria di Sawah

Malangnya nasib ibu asal Bekasi yang niatnya mencari kerja namun berakhir dirudapaksa 2 pria di tengah sawah

Tribun batam via tribunwiki
ilustrasi pemerkosaan. Nasib malang dialami seorang ibu berinisial SP asal Bekasi yang mencari kerja namun berakhir jadi korban rudapaksa di Kediri. 

TRIBUN-MEDAN.COM – Malangnya nasib ibu asal Bekasi berinisial SP (34) yang niatnya mencari kerja namun berakhir dirudapaksa 2 pria di tengah sawah.

Adapun nasib malang dialami seorang ibu berinisial SP asal Bekasi yang menjadi korban rudapaksa di Kediri.

Ibu berinisial SP menjadi korban kejahatan asusila usai jenguk anaknya di pesantren sekaligus mencari pekerjaan.

Namun, bukannya mendapat pekerjaan ia justru mengalami tindak kejahatan asusila.

Kejadian yang menimpa SP tersebut dibenarkan oleh Kasat Reskrim Polres Kediri AKP Fauzi Pratama. Saat ini, kedua terduga pelaku yakni DYS (31) dan UF (28) sudah diamankan oleh pihak kepolisian.

"Betul, diduga terjadi tindak pidana yang menimpa korban SP. 

Dan saat ini dua pelaku sudah kami amankan," kata AKP Fauzy dilansir Tribun-medan.com, Senin (8/1/2024).

AKP Fauzy menuturkan, kejadian bermula ketika SP hendak mencari pekerjaan dan menemukan tawaran pekerjaan melalui Facebook. 

Ilustrasi pelecehan seksual. (Tribun Lampung/Dody Kurniawan)
Ilustrasi (Tribun Lampung/Dody Kurniawan) (Tribun Lampung/Dody Kurniawan)

Korban SP diketahui tiba dari Bekasi ke Kediri pada Selasa (5/12/2023) lalu.

Korban menengok anak kandungnya yang berada di pondok pesantren kawasan Kecamatan Gurah, menginap sampai Kamis (28/12/2023).

Kemudian korban lanjut menengok keponakannya yang bersekolah di Pondok Lirboyo Kota Kediri dan menginap sampai Senin (1/1/2024).

"Karena keterbatasan uang saku, korban lalu berusaha mencari pekerjaan dengan melihat lowongan melalui Facebook. 

Korban kemudian mendapatkan tawaran pekerjaan di daerah Blitar dan berlanjut menghubungi via WhatsApp," jelas AKP Fauzy.

Saat berkomunikasi, lanjut AKP Fauzy, korban ditawari untuk berangkat bersama dua orang lain yang belakangan diketahui sebagai terduga pelaku pada Senin (1/1/2024).

Baca juga: Seorang Janda Melahirkan Bayi Perempuan, Lalu Dibikin Sebuah Drama Penemuan, Terungkap Motifnya

Baca juga: TERUNGKAP Sosok Pembuang Bayi Perempuan di Tanah Laut, Tapi Polisi Tidak Proses Hukum, Ini Alasannya

Mereka adalah DYS alias Rizki dan UF alias Keceng yang mengaku sebagai karyawan di tempat kerja yang dijanjikan.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved