Puluhan Tahanan Lapas Sorong Kabur

KRONOLOGI 53 Tahanan Lapas Sorong Papua Barat Daya Kabur, Petugas Buka Pintu Usai Dapat Ancaman

Kapolresta Sorong Kota Kombes Pol Happy Perdana Yudianto mengatakan, personel gabungan telah dikerahkan untuk mengejar para tahanan.

Editor: Satia
kompas.com
Tahanan Lapas Sorong, Papua Barat Daya Kabur usai Ibadah, Minggu (7/1/2024). 

Dua tahanan makar tersebut telah dibawa kembali ke Lapas Kelas IIB Sorong.

Adapun dua lainnya hingga kini masih terus dalam pengejaran.

"Dua orang yang kabur yakni Moses Faan dan Yanwaris Sewa. Keduanya berasal dari Kabupaten Maybrat," katanya.

Hingga Minggu malam, 7 di antara tahanan kabur tersebut sudah berhasil ditangkap kembali.

Enam di antaranya ditangkap pada Minggu siang dan seorang tahanan ditangkap Minggu malam.

Baca juga: Pesawat Tempur Mirage Bekas jadi Peluru Anies Ganjar Serang Prabowo, Ini Kronologi Pembeliannya

Sementara sisanya sebanyak 46 tahanan masih dalam pengejaran aparat.

Lapas Over Kapasitas

Sementara itu Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Sorong Manuel Yenusi menyatakan, kondisi lapas over kapasitas.

Pada 2024 ini, jumlah warga binaan pemasyarakatan termasuk tahanan titipan kejaksaan tercatat sebanyak 543 orang.

"Jumlah ini tentu melebihi kapasitas karena sesuai aturannya tahanan yang menghuni Lapas Kelas IIB Sorong yakni 250 orang," ujar Manuel Yenusi.

Ia juga mengaku kondisi sumber daya manusia (SDM) atau petugas tidak sebanding bahkan jauh dari jumlah ideal.

Petugas yang siaga dan berjaga berjumlah delapan orang setiap pekannya.

Baca juga: Pendaftaran SNBP 2024 Hari Ini Dibuka, Berikut Tahapannya

Pihaknya akan mengevaluasi kondisi lapas setelah 53 tahanan mampu menembus pengamanan penjara.

Para tahanan yang kabur adalah tahanan kasus tindak pidana umum serta narkoba.

Polresta Sorong Kota dan Lapas Kelas IIB Sorong masih mendalami apakah kaburnya puluhan tahanan itu sudah direncanakan.

Sumber: Tribun Papua
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved