Tempat Wisata di Sumut

Menikmati Sejuknya Air Danau Toba di Pantai Sinalsal Tongging, Jadi Venue Aquabike Jetski 2023

Salah satu spot terbaik untuk menikmati sejuknya air Danau Toba di Desa Tongging, ialah di Pantai Sinalsal.

Penulis: Muhammad Nasrul | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/MUHAMMAD NASRUL
Wisatawan menikmati sejuknya air Danau Toba saat berlibur di objek wisata Pantai Sinalsal, Desa Tongging, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo, belum lama ini. 

TRIBUN-MEDAN.com, KARO - Berada di dataran tinggi Sumatera Utara, Kabupaten Karo masih saja tak ada habisnya untuk dikunjungi.

Apalagi, dengan kekayaan alam yang tersaji membuat wisatawan dari berbagai daerah betah rasanya berlama-lama menikmati sejuknya udara di Kabupaten Karo.

Namun, meskipun berada di dataran tinggi ternyata di daerah yang dikenal dengan sebutan Bumi Turang ini tak hanya melulu tentang gunung dan bukit.

Seperti diketahui, Kabupaten Karo juga masuk ke dalam salah satu wilayah yang berada di lingkaran Danau Toba, yaitu di kawasan Kecamatan Merek.

Di Kecamatan Merek, terutama di Desa Tongging wisatawan bisa menikmati liburan sambil mandi-mandi di perairan Danau Toba.

Salah satu spot terbaik untuk menikmati sejuknya air Danau Toba di Desa Tongging, ialah di Pantai Sinalsal.

Bukan tanpa alasan, kawasan ini disebut pantai karena memang daratannya yang berada di bibir Danau Toba terbentang pasir yang cukup luas sehingga sangat pas dijadikan lokasi wisata apalagi keluarga yang membawa anak.

Apalagi airnya yang landai, membuat tak was-was membawa serta anak mandi karena airnya tidak langsung dalam.

Bagi wisatawan yang ingin berlibur ke Pantai Sinalsal, letaknya tidak terlalu jauh dari Kantor Desa Tongging.

Nantinya setelah melewati kantor desa, lokasi pantai ini bersebelahan dengan Sibayak Cottage yang ada di sisi sebelah kiri jalan.

Untuk biaya masuk sendiri, saat ini dipatok Rp 5.000 per orang. Retribusi tersebut, sudah termasuk dengan biaya parkir kendaraan baik roda dua maupun roda empat.

Sementara, bagi wisatawan yang tidak membawa tikar bisa menyewa tikar di sana dengan biaya Rp 25 ribu, dan untuk pondok di harga Rp 50 ribu .

Salah satu wisatawan Dian, mengaku sudah beberapa kali berkunjung ke objek wisata ini.

Dirinya mengaku, lokasi ini merupakan pilihan lain selain berkunjung ke beberapa objek wisata serupa yang ada di kawasan Kabupaten Dairi, seperti Paropo dan Silalahi.

"Sudah dua kali ke sini, memang kalau dari jarak lebih enak di sini aja karena lebih dekat. Karena kalau ke Silalahi kayanya kejauhan, kalau cuma mau mandi-mandi aja apalagi kalau enggak banyak waktu, di sini juga enak," ujar Dian.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved