Kumpulan Doa

Berikut Asal-Usul Penamaan Ayat 1000 Dinar, Kisah Pedagang Selamat dari Musibah

Ayat 1000 dinar dipercaya memiliki banyak keutamaan, salah satunya adalah ayat tersebut dapat membuka pintu rezeki bagi yang membacanya.

Penulis: Rizky Aisyah | Editor: Randy P.F Hutagaol
Ho/ Tribun-Medan.com
Ayat 1000 Dinar Picktur 

TRIBUN-MEDAN.com – Ayat 1000 dinar dipercaya memiliki banyak keutamaan, salah satunya adalah ayat tersebut dapat membuka pintu rezeki bagi yang membacanya.

Karena keistimewaan dan keutamaan yang dimilikinya, tentu saja banyak umat Islam yang mengamalkannya.

Namun, dibalik nama ayat 1000 dinar ini, masih banyak orang yang belum mengetahui asal usulnya tentunya.

Padahal, nama ayat 1000 dinar ini tidak terlepas dari kisah seorang saudagar yang menjadi kaya raya bahkan menjadi raja setelah mengamalkan Surah At-Talaq, ayat terakhir dari ayat 2 dan 3.

Asal Usul Penamaan Ayat 1000 Dinar

Ayat tersebut dikabarkan berasal dari kisah seorang pedagang yang didatangi oleh Nabi Khidir as. dalam sebuah mimpi. Dalam mimpi tersebut, pedagang tersebut diperintahkan oleh Nabi Khidir untuk bersedekah sebesar 1000 dinar.

Kehadiran Nabi Khidir berulang kali muncul dalam mimpi saudagar tersebut. Akhirnya, saudagar tersebut melaksanakan perintah Nabi Khidir, yaitu hingga ia menyedekahkan seribu dinar.

Setelah menyumbangkan 1000 dinar, Nabi Khidir kembali muncul dalam mimpi saudagar tersebut. Kali ini, Nabi Khidir mengajarinya untuk mengamalkan ayat 2-3 dari surat At-Talaq. Maka saudagar itu pun kembali melaksanakan perintah Nabi Khidir.

Suatu hari, ketika saudagar itu pergi melaut, bencana melanda: kapal yang ditumpanginya terjebak dalam angin topan. Semua penumpang kapal meninggal dunia, kecuali saudagar tersebut. Bahkan, barang-barang milik saudagar tersebut berhasil terselamatkan.

Musibah yang dialaminya membuatnya sadar akan kebesaran Allah dan membuatnya yakin akan keberkahan ayat tersebut, yang kemudian selalu ia amalkan.

Ia kemudian memutuskan untuk menetap di negeri itu dan berdagang, sambil terus mengamalkan ayat-ayat yang diajarkan Nabi Khidir.

Keberhasilannya dalam berdagang membuatnya menjadi pedagang yang kaya raya dan menjadi raja di negeri itu.

Menurut kisah ini, ayat tersebut dikenal sebagai Ayat 1000 Dinar karena merupakan sumber mata pencaharian yang tak terduga.

Bacaan Ayat 1000 Dinar

Berikut ini bacaan ayat 1000 dinar Arab, latin dan artinya:

وَمَنْ يَّتَّقِ اللّٰهَ يَجْعَلْ لَّهٗ مَخْرَجًاۙوَّيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُۗ وَمَنْ يَّتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ فَهُوَ حَسْبُهٗ ۗاِنَّ اللّٰهَ بَالِغُ اَمْرِهٖۗ قَدْ جَعَلَ اللّٰهُ لِكُلِّ شَيْءٍ قَدْرًا
Wa may yattaqillaha yaj al-lahu makhraja. Wa yarzuq-hu min aisu la yahtasib, wa may yatawakkal alallahi fa huwa hasbuh, innallaha baligu amrih, qad ja alallahu likulli syai in qadra.

Artinya:

“Barangsiapa yang bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan membukakan jalan keluar baginya. Dan memberinya rezeki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. Dan barang siapa yang bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan yang (dikehendaki)-Nya, sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu." (QS. At-Thalaq: 2-3).

(cr30/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved