Pengakuan Irwan Bassist Stinky, Ndhank Somasi Andre Taulany Soal Lagu: Cuma Cari Popularitas

TRIBUN-MEDAN.com - Irwan Batara, bassist Stinky menuding Ndhank Surahman Hartono cari popularitas lewat somasi lagu Mungkinkah. 

Sebelumnya Ndhank Surahman Hartono berikan somasi ke personel Stinky dan Andre Taulany supaya tidak bawakan lagu ciptaanya, salah satunya Mungkinkah. 

Namun Irwan Batara, bassist Stinky, tidak pedulikan somasi dari Ndhank Surahman Hartono tersebut dan justru cari popularitas demi promosi band barunya.

Irwan Batara, menyebut jika alasan Ndhank Surahman Hartono melarang lagu Munkinkah dibawakan Stinky dan Andre Taulany terkait royalti itu tidak masuk akal.  

Sebab ia memastikan bahwa selama ini Ndhank juga telah terdaftar untuk mendapatkan royalti dari lagu Mungkinkah.

Makanya ia tak ambil pusing dengan somasi yang dilayangkan Ndhank terkait pelarangan Stinky membawakan lagu Mungkinkah.

Namun, Irwan menyayangkan somasi yang dilayangkan oleh Ndhank.

Ia menduga Ndhank ingin mencari panggung di media sosial karena sedang membuat grup band baru.

"Bila dia mau viral karena sedang buat band baru, mestinya bilang aja sama kita atau Andre. Bisa dicari jalan promo yang baik dan bermartabat," ujar Irwan.

Dengan demikian Ndhank diharapkan mampu untuk tidak menjatuhkan orang lain demi karirnya.

"Jangan viral dengan jalan negatif," tandansya.

Sebelumnya Ndhank Surahman Hartono meminta personel Stinky dan Andre Taulany untuk tidak lagi menyanyikan lagu ciptaannya tersebut.

Pasalnya, royalti yang diterima Ndhank Surahman Hartono dari lagu "Mungkinkah" sangat kecil.

"Stinky memberikan kewajibannya (bayar royalti) di luar ekspektasi saya dengan nilai yang sangat kecil," kata Ndhank dikutip Kompas.com, Selasa (2/1/2024).

Ia menyebut mendapat royalti senilai Rp 500 ribu dari Stinky untuk sekali manggung. Itu pun menurut dia, hanya beberapa kali, bisa dihitung jari.