Berita Viral

Viral Pemuda Tertipu Tes Polisi, Uang Rp 750 Juta Melayang, Rumah, Tanah hingga Mobil Ludes Dijual

Nasib pilu dialami oleh seorang pemuda yang merupakan peserta seleksi Bintara Polri Gelombang II tahun 2023, berinisial YR (20).

Instagram.com/@memomedsos
Viral pemuda asal Kerkap, Kabupaten Bengkulu Utara ditipu oleh oknum yang mengaku bisa meloloskannya jadi anggota polisi. 

TRIBUN-MEDAN.COM – Viral Pemuda Tertipu Tes Polisi. Ya, Nasib pilu dialami oleh seorang pemuda yang merupakan peserta seleksi Bintara Polri Gelombang II tahun 2023, berinisial YR (20).

Pemuda yang tertipu tes polisi ini merupakan warga Kerkap Kabupaten Bengkulu Utara tersebut diketahui telah ditipu oleh seorang polisi berinisial SI.

SI mengaku bahwa dirinya bisa meluluskan YR menjadi bintara polisi dengan syarat memberikan uang Rp 600 juta.

Tak cukup sampai disitu, pelaku kembali meminta uang 150 juta ke orangtua korban agar anaknya, YR bisa lulus menjadi anggota polisi.

Akibat penipuan tersebut, pihak YR mengalami kerugian dengan total 750 juta rupiah.

Kisah pahit yang dialami oleh YR tersebut kini viral di media sosial, salah satunya diunggah oleh akun Instagram @memomedsos.

Dalam keterangan unggahan tersebut, YR menceritakan bahwa saat itu sedang berlangsung seleksi penerimaan Bintara Polri Gelombang II Tahun 2023 di Polda Bengkulu.

YR pun tertarik untuk mengikuti seleksi tersebut. Namun sayangnya YR tidak berhasil melewati tahap administrasi sehingga menyebabkan kekecewaan bagi dirinya dan orang tua.

Setelah kegagalan tersebut, YR mengaku mendapat janji dari seseorang yang mengaku dapat membantu agar dirinya diterima sebagai anggota polisi.

Temannya mengarahkan YR dan orang tuanya kepada seseorang berinisial SI, yang mengklaim mampu memastikan kelulusan YR sebagai bintara polisi dengan imbalan pembayaran sejumlah uang.

Sayangnya, setelah uang diserahkan, YR tidak berhasil lulus seleksi menjadi anggota Polri.

Kejadian ini sontak membuat YR dan keluarganya kecewa. Lebih lanjut, YR menyebut bahwa terduga pelaku penipuan tersebut sudah ditangkap atas kasus penipuan setelah uangnya diserahkan.

Orang tua korban berharap agar uang yang telah diberikan dapat dikembalikan oleh pelaku.

YR menegaskan bahwa jumlah uang yang mencapai Rp 750 juta berasal dari hasil penjualan aset seperti rumah, tanah, mobil, dan tabungan orang tua yang habis akibat kejadian tersebut.

Unggahan Instagram yang menceritakan kisah pahit pemuda asal bengkulu itu kini beredar luas di media sosial. Unggahan itu sintak ramai oleh komentar-komentar warganet.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved