Berita Viral

GEGARA Restu, Anak Sekongkol Bareng Pacar Habisi Ibu Kandung di Jember, Mayat Dibuang ke Sungai

Gara-gara restu cinta, seorang wanita berinisial NH (35) sekongkol bareng pacarnya SA (50) tega habisi nyawa ibu kandungnya di Jombang, Jember

KOLASE/TRIBUN MEDAN
Gara-gara restu cinta, seorang wanita berinisial NH (35) sekongkol bareng pacarnya SA (50) tega habisi nyawa ibu kandung di Jombang, Jember. 

TRIBUN-MEDAN.COM – Gara-gara restu cinta, seorang wanita berinisial NH (35) sekongkol bareng pacarnya SA (50) tega habisi nyawa ibu kandung di Jombang, Jember.

Adapun seorang anak berinsial NH ini tega menghabisi nyawa ibu kandungnya sendiri Hasiya (60) bersama dengan pacar dan teman pacarnya.

Setelah tega menghabisi nyawa ibu kandungnya, jasad Hasiya dibuang ke pinggir sungai.

Terkait hal ini, Kapolres Jember AKBP Moh Nurhidayat, mengatakan kasus pembunuhan Hasiya oleh anak dan pacar putrinya dipicu karena sakit hati pelaku ke korban. 

Menurut dia, korban tidak merestui hubungan anaknya dengan pelaku.

Sehingga membuat pelaku merasa sakit. 

"Otak pembunuhan ini SA pacar anak korban," ucapnya dilansir Tribun-Medan.com, Kamis (14/12/2023).

Seorang pria dianggap telah meninggal dan sudah dimakamkan oleh keluarga. Namun seminggu kemudian secara tiba-tiba dia mundul lagi di rumah.
ILUSTRASI (eva.vn)

Nurhidayat mengatakan, SA menyusun pembunuhan itu dengan mengajak putri korban sekaligus pacarnya. 

SA mau menganiaya korban dengan maksud untuk memberikan pelajaran terhadap korban karena telah dianggap menghalangi hubungan dia dengan anak korban. 

"SA mengajak putri korban NH, dan anak korban sepakat melakukan perbuatan itu,' kata dia. 

Kemudian kata Kapolres pasangan kekasih ini menghubungi AW teman SA untuk meminta bantuan menghabisi nyawa calon mertuanya. 

"AW menyanggupinya saat diajak SA menghabisi nyawa korban," kata dia.

Lalu ketiga pelaku menyusun strategi untuk mencari lokasi untuk menghabisi nyawa wanita single parent tersebut. 

Korban kemudian diajak AW untuk pergi jalan-jalan. Korban berangkat dengan cara dibonceng oleh pelaku. 

Namun SA dan putri korban yakni NH ikut mengikuti dari belakang tanpa sepengetahun korban.

Sumber: Tribun Bogor
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved