Natal dan Tahun Baru 2024

Tol Tebingtinggi-Sinaksak Dibuka Mulai 20 Desember 2023 hingga 10 Januari 2024

Tol Trans Sumatera Tebingtinggi - Serbalawan dan Serbalawan - Sinaksak, Kabupaten Simalungun akan dibuka pada 20 Desember 2023.

|
Penulis: Alija Magribi | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/ALIJA MAGRIBI
Simpang Pintu Tol Sinaksak yang diprediksi akan ramai pada momen Natal 25 Desember 2023 dan Tahun Baru 2024 - TRIBUN-MEDAN - ALIJA MAGHRIBI 

TRIBUN-MEDAN.com, SIANTAR - Tol Trans Sumatera Tebingtinggi - Serbalawan dan Serbalawan - Sinaksak, Kabupaten Simalungun akan dibuka pada 20 Desember 2023 sampai dengan 10 Januari 2024.

Pembukaan ini merupakan langkah yang diambil pemerintah dalam menghadapi arus mudik dan libur Natal-Tahun Baru 2024.

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Simalungun, Sabar P Saragih kepada Tribun Medan Kamis (7/12/2023) menyampaikan bahwa keputusan pembukaan tol sudah dibahas dalam rapat Tim Pengendalian Infalis Daerah (TPID) dan Kesiapan Menghadapi Nataru, Rabu (6/12/2023).

"Tadi kita rapat koordinasi atau high level meeting dengan TPID dan kesiapan menghadapi Nataru. Dalam rapat, dari pihak PT HMW menyampaikan bahwa akses dibuka secara fungsional mulai dari tanggal 20 Desember 2023 - hingga 10 Januari 2024," kata Sabar.

"Rencananya dibuka mulai dari Pintu Tol Tebingtinggi-ke Sinaksak. Akses tol digratiskan," kata Sabar.

Dinas Perhubungan Simalungun, dijelaskan Sabar adalah bagian dari TPID di mana peran Dinas Perhubungan kali ini diminta untuk mempersiapkan kelancaran arus lalulintas yang tak cuma di darat, ikut juga di dermaga tradisional.

Sabar menyampaikan bahwa pihaknya akan memastikan tak ada kapal yang docking atau tengah menjalani masa perawatan selama Nataru.

Sebab diprediksi momen Nataru 2024 akan terjadi lonjakan penumpang yang tinggi dengan dibarengi oleh pengiriman barang dan jasa yang meningkat.

"Kita memastikan tidak ada yang docking dan memastikan kapal yang berlayar itu layak jalan. Kemudian juga kita akan melakukan pembatasan terhadap angkutan barang pada saat operasi lilin, dengan pengecualian seperti kendaraan pengangkut BBM, pengantaran uang, dan pangan sembako," kata Sabar.

Selain itu, Dinas Perhubungan juga akan memastikan kelancaran arus lalu lintas darat dengan pembatasan terhadap angkutan pengangkut hasil produksi seperti jeruk dan komoditi lainnya.

"Kendaraan pengangkut buah atau sayur boleh tapi dibatasi pada hari dan jam tertentu. Kesimpulannya peran Dinas Perhubungan adalah memastikan arus distribusi barang dan jasa berjalan dengan lancar," jelasnya

Sesuai rencana, jumlah personel Dishub Kabupaten Simalungun yang disiagakan dalam mengawasi arus lalu lintas pada momen Nataru sebanyak 98 orang.

Mereka akan ditempatkan di 15 Pospam yang akan bergabung dengan pihak Polres Simalungun, Kodim 0207/Simalugun, serta pegawai Satpol-PP, dan tenaga kesehatan.

Ada tantangan yang dihadapi yaitu seperti Tigadolok ada longsor. Itu permintaan Kapolres segera kemenpupr membuat alternatif lah dengan pendekatan masyarakat.

(alj/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved