News Video

FKLPDK Partai Demokrat Belok Arah Dukung Ganjar-Mahfud, Prabowo Disebut Terlalu Bergantung ke Jokowi

Deklarasi dukungan digelar di Auditorium 678 Hotel, Jalan D.I Panjaitan, Cawang, Jakarta Timur, Selasa (28/11/2023).

TRIBUN-MEDAN.COM - Calon presiden nomor urut dua, Prabowo Subianto disebut terlalu bergantung pada Presiden Joko widodo.

Hal itu menjadi alasan Forum Komunikasi Lintas Pendiri Deklarator dan Kader (FKLPDK) Partai Demokrat belok arah dan mendukung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Deklarasi dukungan digelar di Auditorium 678 Hotel, Jalan D.I Panjaitan, Cawang, Jakarta Timur, Selasa (28/11/2023).

Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD Arsjad Rasjid turut hadir dalam acara tersebut.

Sebelumnya, ormas yang berisi para mantan pendiri (deklarator) dan kader Partai Demokrat tersebut mendukung paslon Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dalam kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Ketua Umum Ormas FKLPDK Sahat Saragih menilai Menteri Pertahanan Prabowo Subianto begitu bergantung kepada Presiden Jokowi.

Artinya, dikatakan Sahat Saragih tidak ada kepercayaan dalam diri Prabowo.

"Karena Prabowo sangat tergantung pada dukungan penguasa, itu artinya dia tidak memiliki kepercayaan diri," Sahat Saragih .

Kemudian, FKLPDK menilai penguasa saat ini bernafsu mempertahankan kekuasaan dengan Gibran Rakabuming Raka menjadi calon wakil presiden mendampingi Prabowo subianto.

"Akibatnya, penguasa bernafsu untuk mempertahankan kekuasaannya Anak sulungnya, itu artinya penguasa tidak berjiwa negarawan," ungkapnya.

Sahat menilai Mahkamah Konstitusi dijadikan alat untuk memuluskan langkah putra Presiden Jokowi itu untuk melenggang maju dalam kontestasi Pilpres 2024.

"Kekuasaan digunakan untuk memorak-porandakan tatanan hukum Indonesia hanya untuk kepuasan nafsu politik, itu artinya tidak ada lagi etika dan aturan hukum di Indonesia. Dampaknya, ketua Mahkama Konstitusi menjadi korban karena Melanggar nilai-nilai Etika Negarawan," katanya.

Karena itu, ribuan pendukung Prabowo-Gibran yang tergabung dalam Forum tersebut beralih mendukung Ganjar-Mahfud.

Sahat mengatakan Ganjar-Mahfud adalah dua insan pemimpin yang tangguh dan teruji, berhati lembut dan bukan politikus praktis.

Sementara itu, Arsjad Rasjid Prabu sebagai Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD mengapresiasi dukungan yang diberikan ormas tersebut

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved